Tidak Ingin Dihapus Honorer Bisa Ikut PPPK, Ini Keuntungannya

- Editor

Selasa, 7 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

photo by pixeles

photo by pixeles

Seperti yang sudah banyak beredar bahwa, pengumuman PPPK Guru 2022 kini tengah ditunda. Adanya penundaan ini dilakukan bukanlah tanpa sebab. Pasalnya dari pihak Panselnas sendiri memiliki alasan tersendiri melakukan hal tersebut. Namun, menanggapi hal tersebut para peserta tidak perlu panik dan khawatir.

Adanya penundaan tersebut, tentu membuat semakin penasaran pada hasil akhirnya. Tapi para pelamar tidak usah risau karena penundaan ini tidak memiliki dan mempengaruhi terkait hasil akhirnya. Pemerintah sudah mempertimbangkan hal tersebut dengan sebaik mungkin, karena menurut pernyataan dari Plt Ditjen GTK Nunuk Suryani pemerintah mempertimbangkan karena masih terdapat kekosongan pada formasi dan kuota. Masih ada beberapa formasi dan kuota yang belum terserap dengan baik, sehingga hal itulah yang menjadi alasan utama bagi Panselnas untuk menunda pengumuman PPPK 2022.

Hal itu dilakukan oleh pemerintah semata-mata hanya wujud dari upaya yang mengharapkan supaya terdapat kesejahteraan bagi para honorer. Hal itu, tentu masih berkaitan dengan rencana dihapusnya tenaga honorer. Tentunya hal itu dilakukan juga untuk masa depan yang cerah bagi pendidikan, maka dari itu pemerintah sengaja memberi tambahan waktu. Atau dengan kata lain, pemerintah juga menginginkan supaya untuk perekrutan ini ASN PPPK yang direkrut akan bertambah banyak jumlahnya.

“Kami melihat masih ada formasi yang tidak dilamar, sehingga kami ingin memperjuangkan formasi kosong, agar dapat diisi oleh pelamar yang belum mendapatkan formasi. Saya harap hal ini dapat dipahami, karena kami ingin jumlah ASN PPPK yang diterima lebih banyak,” Jelasnya pada hari Jumat (3/2/2023)

Mengenai penjelasannya ini, ia sampaikan saat menjelaskan terkait hasil koordinasi dan sinkronisasi pengoptimalan pemenuhan PPPK bagi jabatan fungsional guru pada instansi daerah 2022. Selain itu pula, Nunuk juga berharap terkait penundaan ini dapat ditolerir oleh segala pihak yang bersangkutan.

e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayah Indonesia. Tunggu apalagi DAFTAR SEKARANG
Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI

Ingin dibantu mendaftar member e-Guru.id ? Hubungi wa.me/6285869433931 (Admin Ayu)

(nlm/law)

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:04 WIB

Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis