Dalam dunia kerja baik di perusahaan atau industri tertentu, seseorang harus memenuhi kualifikasi tertentu sebagai syarat untuk dapat bekerja. Bahkan tak sedikit perusahaan yang mensyaratkan calon tenaga kerjanya untuk melampirkan dokumen baik dari hasil sertifikasi atau pelatihan sebagai bukti atas keahliannya. Meski keduanya hampir sama, namun ada perbedaan sertifikasi dan pelatihan yang cukup signifikan.
Bukan hanya perusahaan, seseorang yang akan bekerja secara mandiri yang mengandalkan keterampilannya pun perlu memiliki sertifikat atau bukti telah mengikuti sertifikasi atau pelatihan agar keahliannya dapat dipercaya.
Yuk ikut pelatihan bersertifikat 32JP dengan judul “Membuat Game Edukasi Berbasis PowerPoint Untuk Pembelajaran” Diklat akan diadakan 14- 24 Februari 2023 dengan instruktur yang luar biasa. Selain itu setiap peserta mendapatkan fasilitas lengkap seperti materi pelatihan, e-sertifikat 32JP, full suport dari tim instruktur dan laporan pengembangan diri. Daftar Sekarang di link berikut https://online.e-guru.id/aff/40180/2285/checkout dan dapatkan seminar gratis serta bonus lainnya.
Keduanya merupakan sesuatu yang penting dalam dunia kerja dan bahkan dapat menjadi faktor pendukung seseorang dapat bekerja pada bidang atau profesi tertentu. Kendati demikian, perlu diketahui bahwa sertifikasi dan pelatihan memiliki perbedaan mulai dari pengertian, tujuan, dan mekanisme pelaksanaan. Berikut penjelasannya.
Pengertian
Sertifikasi merupakan sebuah proses penetapan atau pemberian sertifikat yang diberikan oleh suatu perusahaan atau lembaga kepada seseorang yang telah memenuhi standar kompetensi tertentu. Sertifikasi juga bisa diartikan sebagai pengakuan atas kemampuan, keahlian, atau layanan profesi tertentu yang dimiliki seseorang. Sertifikasi dapat membuktikan bahwa seseorang dapat dipercaya dan mampu menyelesaikan tugas sesuai dengan bidangnya.
Jika sertifikasi merupakan bukti kompetensi seseorang pada suatu bidang, maka pelatihan mengarah pada penggalian bakat dan minat seseorang pada suatu bidang melalui belajar atau pemberian materi. Dengan kata lain pelatihan merupakan sebuah proses pendidikan berjangka dengan prosedur yang sistematis dan terorganisir untuk meningkatkan keterampilan seseorang melalui pengalaman belajar.
Artinya pelatihan adalah sarana melatih dan mengembangkan keterampilan dan pengetahuan seseorang sesuai dengan standar perusahaan atau kompetensi tertentu. Pelatihan dimaksudkan untuk mendorong seseorang agar memiliki sebuah keahlian baru atau mengasahnya menjadi lebih baik.
Tujuan
Perbedaan sertifikasi dan pelatihan juga terlihat dari tujuan pelaksanaannya. Sertifikasi memiliki tujuan untuk membuktikan dan memastikan kompetensi atau keahlian yang dimiliki oleh seseorang. Sertifikasi juga dapat mendorong seseorang agar lebih profesional dalam bekerja di bidang tertentu.
Pelatihan memiliki tujuan untuk mengenalkan dan mengembangkan penguasaan pemahaman seseorang baik teoritis maupun keterampilan yang dimiliki agar menjadi sumber daya manusia yang produktif dan berkualitas. Umumnya pelatihan dilakukan sebagai upaya mendukung kelancaran operasional serta produktivitas sebuah perusahaan.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya