Dalam pembelajaran, setiap guru termasuk guru SD wajib membuat RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran). Semua guru dituntut untuk terus belajar membuat RPP tersebut agar mempermudah siswa dalam menerima pelajaran. Anda juga harus memastikan RPP tersebut sesuai dengan standar kompetensi yang sudah ditentukan.
Ada beberapa bagian yang harus Anda tulis dalam proses penyusunan RPP agar mampu memberikan pemahaman yang lebih pada siswa. RPP yang benar akan memberikan dampak yang baik bagi siswa dalam menerima pelajaran.
Agar maksimal, berikut ini adalah proses penyusunan RPP yang harus dilakukan sebelum proses belajar-mengajar di kelas berlangsung.
Menentukan Materi dan Waktunya
Tahap awal yang perlu dilakukan untuk membuat RPP adalah menentukan materi apa yang ingin diajarkan. Sebagai contoh materi yang akan diajarkan dalam proses pembuatan RPP ini adalah membuat animasi. Materi ini juga harus dijelaskan dengan durasi waktu yang dibutuhkan saat mengajarkan materi tersebut.
Tujuan Pembelajaran
Selain menentukan materi, Anda juga harus menjelaskan terkait tujuan diajarkannya materi tersebut. Tujuan ini dilakukan agar Anda bisa fokus menjelaskan satu topik di materi tersebut sehingga para siswa dapat memahami dengan baik. Jika materinya tentang animasi, tujuan pembelajarannya adalah melatih keterampilan siswa dalam membuat gambar bergerak.
Kegiatan Pembelajaran
Untuk bagian ini, Anda bisa mengisi dengan menjelaskan terkait alat apa saja yang dibutuhkan untuk materi ini. Jika materinya tentang animasi maka alat yang biasa digunakan misalnya adalah smartphone, buku informatika, flip book, dan lain-lain. Proses penjelasan alat ini harus ditulis secara lengkap untuk memudahkan siswa mempersiapkannya.
Dalam kegiatan ini, Anda juga harus menjelaskan bahwa di tahap awal akan diarahkan secara khusus oleh guru. Selanjutnya, siswa bisa langsung mempraktikkan secara langsung terkait membuat gambar animasi ini. Pada tahap ini, Anda juga menjelaskan terkait tugas tersebut dilakukan secara individu atau berkelompok.
Penilaian
Pada tahapan ini, Anda perlu menjelaskan penilaian yang akan diambil nantinya setelah siswa melaksanakan tugas tersebut. Bentuk penilaian ini juga bisa berupa kerja tim, tingkat akurasi gambar animasi, pilihan warna, dll. Semua ini harus dijelaskan secara detail agar siswa bisa mengukur apa saja yang menjadi penilaian dari guru.
Jika memungkinkan, setiap bagian tersebut juga disertai dengan skor mulai dari yang terendah hingga tertinggi. Dari sana, siswa akan lebih mengutamakan dan fokus pada skor yang tertinggi dan juga tetap mementingkan penilaian yang rendah tadi.
Di masa adaptasi baru, RPP ini bisa disusun hanya dengan satu lembar sehingga dalam proses pembuatannya sangat cepat dan tidak memberatkan pekerjaan guru. Jadi tidak ada alasan lagi bagi guru untuk tidak membuat RPP sebelum proses belajar-mengajar di kelas berlangsung.
Apakah Anda sudah bisa membuat RPP model terbaru?
Ikuti Diklat “Penyusunan Inovasi RPP Masa Adaptasi Baru” yang diselenggarakan oleh e-Guru.id melalui link berikut ini:
Diklat di atas dapat diikuti secara gratis bagi member e-Guru.id. Jadilah anggota member e-Guru.id untuk mendapatkan Diklat dan Seminar Nasional Gratis setiap bulannya:
Info lebih lanjut:
Telegram: CS_eguruid
WhatsApp: 081575345555