Efektivitas diklat online mampu mendorong perkembangan pada setiap guru dalam mengembangkan inovasi proses pembelajaran di sekolah. Dengan ikut bergabung pada pelatihan diklat online ini yang tidak terbatasnya ruang dan waktu ini dijadikan sebagai metode yang diminati dan dinilai dapat menunjang proses pembelajaran sehingga dapat terciptanya efektivitas dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Kondisi pandemic covid-19 juga merupakan salah satu alasan untuk tetap bergerak maju dan berkarya lebih baik lagi. Dengan adanya diklat online ini dijadikan salah satu solusi untuk membantu guru untuk tetap mempertahankan dan mengembangkan kualitas pendidikan di sekolah.
Komponen Diklat Online
Ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan oleh penyelenggara untuk dapat mencapai tujuan dan materi yang disampaikan pada guru dapat mudah dipahami dan kegiatan diklat online berjalan dnegan lancar. Berikut ini komponen-komponen yang ada dalam diklat online:
1. Penerapan Strategi Pembelajaran
Penyampaian materi tidak hanya diberikan dengan penjelasan-penjelasan saja kemudian peserta pelatihan membuat catattan sendiri. Melainkan proses diklat online ini dapat dikombinasikan dengan kuis, sesi Tanya jawab, maupun evaluasi di akhir pembelajaran. Selain itu, dapat juga dibuat dengan kolaborasi antar peserta tentang study kasus sesuai dengan materi yang telah disampaikan.
Efektivitas diklat online melalui strategi ini dipandang lebih efektif dan menjadikan para peserta (guru) dapat memahami serta mampu menerapkannya pada proses pembelajaran di sekolah. Strategi ini juga di rasa sangat menyenangkan karena peserta tidak meras bosan dan mengantuk pada saat diklat online berlangsung.
2. Model Pengajaran Materi
Model pengajaran materi pada setiap diklat online memang menggunakan cara yang berbeda-beda. Salah satu model pengajaran diklat online yang efektif yaitu dengan menerapkan model Open Ended Learning (OEL) atau sering disebut Problem (masalah) terbuka yaitu suatu pendekatan pembelajaran yang memanfaatkan permasalahan yang diformulasikan sedemikian rupa sehingga dapat memberikan peluang munculnya berbagai macam jawaban dengan beberapa cara yang cocok dalam menyelesaikan masalah.
Model tersebut digunakan dengan memanfaatkan beberapa contoh masalah yang pernah dialami para peserta pelatihan. Kemudian di dalam diklat online akan diberikan kesempatan untuk mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan disertai ilmu serta pengalaman yang dimiliki oleh masing-masing peserta. Berdasarkan hal tersebut, peserta diklat online dituntut untuk aktif dan kreatif dalam menyelesaikan masalah selama proses diklat online berlangsung.
Halaman Selanjutnya
3. Pemanfaatan Teknologi Pembelajaran…
Halaman : 1 2 Selanjutnya