Google Classroom merupakan salah satu media yang paling banyak digunakan saat pembelajaran jarak jauh diberlakukan. Sebagai pendidik di masa pandemi, Google Classroom ini bisa menjadi solusi terbaik. Pasalnya, Anda bebas menggunakan media tersebut secara gratis dan dapat terintegrasi dengan akun Google Anda.
Menurut data yang dirilis oleh Katadata.co.id, Google Classroom merupakan media kedua yang paling banyak digunakan selama pembelajaran jarak jauh (PJJ). Media ini sering digunakan karena mudah dan juga gratis.
Selain itu, banyak sekali keunggulan yang diberikan oleh Google Classroom tersebut. Salah satu keunggulan Google Classroom adalah membuat Anda sebagai guru dapat mengelola kelas dengan mudah termasuk saat memberikan tugas, mendistribusikan materi, absensi, dan lain sebagainya. Semua file yang Anda unggah pada media tersebut dapat tersimpan secara otomatis di Google Drive. Sehingga Anda tak perlu khawatir kehilangan materi yang Anda gunakan sebagai materi belajar bersama peserta didik.
Tentu saja Google Classroom ini sangat aman digunakan dan bebas iklan. Hal itu akan membuat Anda nyaman karena tak ada gangguan tayangan iklan di tengah-tengah kelas.
Bagi Anda para guru yang ingin menggunakan Google Classroom caranya sangat mudah. Syarat pertama yang harus Anda penuhi adalah memiliki akun Google. Jadi sebelum mengakses Google Classroom, Anda wajib membuat akun Google atau membuat email di Google.
Cara Membuat Kelas di Google Classroom
Jika Anda sudah memiliki akun Google, Anda tinggal mengunjungi halaman Google Classroom di alamat berikut ini: classroom.google.com
Setelah Anda membuka halaman tersebut, maka Anda akan menemukan sebuah simbol (+) yang berarti untuk membuat kelas baru. Tekan tombol tersebut lalu pilih “Buat Kelas”.
Sebagian akun mungkin tidak dapat menemukan pilihan “Buat Kelas”. Jika masalah tersebut Anda alami, Anda bisa mencoba menggunakan email lain atau menghubungi admin Google Workspace untuk meminta bantuan.
Jika Anda sudah berhasil membuat kelas, Anda tinggal melakukan sejumlah penyesuaian. Misalnya, memberi nama kelas. Contoh: Kelas 5 A, dan lain sebagianya. Anda juga bisa memberikan deskripsi pada kelas yang Anda buat tersebut. Tapi Anda juga bisa mengabaikan pilihan itu jika tidak diperlukan.
Google Classroom memberikan sejumlah fitur sehingga media online tersebut dapat digunakan layaknya pembagian kelas di sekolah offline. Anda bisa membagi ruang kelas, menambahkan mata pelajaran, dan lain sebagainya.
Untuk dapat menggunakan Google Classroom secara maksimal dan lancar untuk pelaksanaan pembelajaran online memang dibutuhkan waktu untuk mengenali sejumlah fitur dan menu yang ada di dalamnya. Namun jika Anda sudah sering menggunakan media ini sebagai tempat pembelajaran online, maka Anda tak akan merasa kebingungan dalam menggunakannya.
Info lebih lanjut terkait pelatihan di atas Anda dapat menghubungi kontak berikut ini: