Banyak bentuk pelaporan hasil pembelajaran berdiferensiasi tidak terbatas hanya sekedar menggunakan Rapor. Namun masih ada seperti Portofolio, Diskusi/Konferensi, dan Pameran Karya.
Dalam artikel ini akan dijelaskan secara lengkap, simak hingga selesai
Bentuk Pelaporan Pembelajaran Berdiferensiasi Selain Rapor
1. Portofolio
Sebagai dokumentasi dari hasil karya peserta didik.
Isi portofolio adalah hasil karya peserta didik yang dipilih oleh peserta didik, berdasarkan hasil diskusi dengan pendidik.
Portfolio bisa berupa foto, video, infografis, poster atau karya apapun yang bukan berupa lembar soal – jawaban. Portofolio peserta didik SMK bisa berupa benda kerja/produk hasil praktik.
2. Diskusi / Konferensi
Berbagi informasi antara pendidik, peserta didik dan orang tua.
Sekolah perlu menentukan fungsi dari suatu diskusi untuk dapat mengembangkan struktur, dan kegiatannya melibatkan menentukan target belajar.
Diskusi atau konferensi bisa dalam struktur formal maupun informal.
3. Pameran Karya
Sebagai perayaan proses belajar peserta didik dan juga sebagai asesmen sumatif.
Pameran karya berisi proses dari pembelajaran hingga produk dari sebuah proyek belajar.
Pameran karya bisa mengundang orang tua peserta didik, komunitas sekolah maupun mengundang peserta didik dan pendidik dari sekolah lain untuk saling belajar dan mendapatkan umpan balik dari audiens yang lebih luas selain pendidik kelas.
Teknik Penyusunan Asesmen Pembelajaran Berdiferensiasi
Selain itu, penyusunan asesmen berdiferensiasi juga memerlukan teknik tersendiri daripada asesmen tanpa berdiferensiasi, antara lain:
Halaman selanjutnya,
Asesmen dapat disesuaikan dengan…
Halaman : 1 2 Selanjutnya