YouTube sebagai Media Pembelajaran yang Mudah dan Efektif

- Editor

Jumat, 9 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ditulis oleh Denanda Isti Novalia Djami S.TH

Mahasiswa Magister Administrasi Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

 

Youtube merupakan salah satu media yang mempunyai beragam fitur lengkap. Banyak orang setiap hari mengakses situs tersebut untuk memenuhi kebutuhan hiburan atau untuk mencari informasi terbaru dari situs tersebut. Youtube dapat diakses melalui poinsel dan juga dapat diakses melalui laptop. Melihat kemudahan mengaksesnya, Youtube sangat cocok dijadikan media belajar karena setiap peserta didik dapat sudah biasa mengakses Youtube yang berisi berbagai konten dalam kehidupan mereka setiap hari (Mujianto, 2019).

Melalui Youtube ini setiap pengguna (pemakai) dapat berbagi konten dan mengakses berbagai video dengan topik yang varifatif mulai dari edukasi, musik, hiburan, berita di dalam maupun di luar negeri, dan konten-konten lainnya dalam bentuk video. Oleh karena itu, sekarang ini Youtube telah digunakan oleh sebagian guru untuk media pembelajaran.

Lestari, Nyami. (2022) dalam skripsinya mengatakan, selain dari sistem penyampaian materi, Youtube sebagai media pembelajaran juga memiliki keuntungan lainnya di antaranya adalah mempermudah pemahaman setiap siswa dengan adanya beberapa tampilan pembelajaran yang baik, elok dan unik, serta pesan pembelajaran dapat dikemas dengan lengkap dalam bentuk video yang menarik.

Jika Youtube digunakan sebagai media pembelajaran, setidaknya akan membawa beberapa dampak positif bagi peserta didik di antaranya yaitu:

  1. Sebagai sarana pendukung aktivitas dalam pembelajaran yaitu membantu peserta didik untuk memperdalam materi yang telah dipelajari sehingga mencapai hasil belajar yang maksimal.
  2. Dapat meningkatkan pemahaman peserta didik. Dengan menggunakan Youtube, pendidik dapat menyediakan video pembelajaran yang mudah diakses oleh siswa. Di sisi lain, Youtube sudah sangat familiar di berbagai kalangan manusia termasuk anak-anak sekolah.
  3. Memudahkan peserta didik dalam mencari sumber referensi tugas dan bahan belajar.
  4. Membuat siswa terbiasa akan tren perkembangan teknologi
  5. Meningkatkan rasa semangat, minat dan motivasi belajar siswa
  6. Melalui tutorial-tutorial yang menarik, akan membantu siswa lebih kreatif dan inovatif.

Namun di sisi lain, juga terdapat hal-hal negatif yang perlu diwaspadai. Jika media ini disalahgunakan oleh peserta didik maka akan menimbulkan masalah seperti berikut:

  1. Menimbulkan ketergantungan bagi siswa dalam belajar.
  2. Dapat mengganggu kesehatan siswa jiwa setiap saat menonton Youtube tanpa batasan waktu.
  3. Mengandung video–video yang memicu kejahatan dan kekerasan bahkan mengandung video yang belum layak ditonton oleh siswa.
  4. Terdapat video yang dapat memperburuk nama individu atau kelompok.

Oleh karena itu, perlu adanya pengawasan yang cukup ketat terhadap setiap siswa dalam menggunakan Youtube tersebut.

Youtube sebagai Pembelajaran yang Fleksibel di Sekolah

Sekolah merupakan  sebuah lembaga yang dirancang untuk pengajaran siswa atau murid di bawah pengawasan pendidik atau guru serta adanya interaksi antara siswa dan guru. Tujuan sekolah yaitu untuk meningkatkan mengetahuan siswa sehingga  untuk mencapai tujuan tersebut, pendidik perlu memberikan materi pembelajaran dengan bantuan media sehingga mempermudah siswa dalam belajar yaitu media pembelajaran.

Media pembelajaran adalah sebuah alat bantu yang dijadikan penyalur pesan agar tercapainya tujuan pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Media pembelajaran juga digunakan dalam penyampaian materi, mempercepat proses belajar mengajar, meningkatkan semangat dalam belajar serta memberikan kesempatan kepada setiap peserta didik untuk berinteraksi langsung dengan lingkungan (Hidayati et al. 2021).

Namun pada saat ini, masih terdapat banyak sekolah atau pun pendidik yang belum memanfaatkan media pembelajaran, terlebih media pembelajaran berbasis elektronik seperti Youtube dan sejeninys. Sangat disayangkan jika di era teknologi yang semakin berkembang pesat ini, ada pendidik yang kurang kreatif dalam menggunakan metode pembelajaran. Jika pendidik merasa puas dengan metode ceramah konvensional dapat dipastikan peserta didik akan kurang termotivasi dalam proses belajar. Akibatnya peserta didik mulai merasa jenuh dan akhirnya memilih untuk bolos saat belajar. Dan kasus kasus ini masih sering di jumpai dalam proses pembelajaran hingga saat ini.(Hasan et al. 2021)

Oleh karena itu, tanpa menggunakan media pembelajaran siswa kesusahan dalam meresapi setiap materi, karena kurangnya media yang mendukung proses belajar. Maka perlu dipahami Youtube adalah media pembelajaran yang efektif untuk mempermudah peserta didik dalam belajar di sekolah.

Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting dalam mengembangkan sumber daya manusia berkualitas. Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kepribadian yang kecerdasan bahkan kepintaran melalui penggunaan media pembelajaran.

Sementara itu media pembelajaran adalah suatu media yang membantu pendidik dalam memberikan materi dengan tujuan membantu bahkan mempermudah peserta didik dalam mengetahui segala sesuatu di sekolah. Media pembelajaran menggunakan  Youtube, misalnya, sangat penting perannya dalam kegiatan pembelajaran yang akan memudahkan setiap siswa dalam belajar.

Dengan menggunakan Youtube, pendidik dapat menyediakan video pembelajaran yang mudah diakses oleh siswa. Sebab, Youtube sudah sangat familiar di berbagai kalangan manusia, baik orang tua dewasa dan anak anak (peserta didik). Sehingga hal tersebut akan memudahkan peserta didik dalam mencari sumber referensi tugas dan bahan belajar.

 

DAFTAR PUSTAKA

Hidayati, Nur Isnainy, Muhammad Thamrin Hidayat, Suharmono Kasiyun, and Dewi Widiana Rahayu. 2021. “Pengaruh Aplikasi Youtube Sebagai Media Pembelajaran Daring Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Ekosistem Di Sekolah Dasar.” Jurnal Basicedu 5(5):4085–92. doi: 10.31004/basicedu.v5i5.1474.

Mujianto, Haryadi. 2019. “PEMANFAATAN YOUTUBE SEBAGAI MEDIA AJAR DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR Haryadi Mujianto Program Studi Ilmu Komunikasi , Peminatan Public Relations , Universitas Garut Email : [email protected] Pendahuluan Youtube Adalah Media Sosia.” Jurnal Komunikasi Hasil Pemikiran Dan Penelitian 5(1):135–59.

Nyami Lestari. 2022. PENGGUNAAN YOUTUBE SEBAGAI BENTUK MEDIA PEMBELAJARAN (Studi Kasus Program Studi Administrasi Pendidikan Jurusan Ilmu Pendidikan Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi).

Prof. Dr. H. Andi Rasyid Pananrangi, SH., M. Pd. 2017. Manajemen Pendidikan. Vol. 1.

Suradika, Agus, Andi Ahmad Gunadi, and Sastra Aditya Jaya. 2020. “Penggunaan Youtube Sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh Pada Kelas III Sekolah Dasar Islam An – Nizomiyah.” Prosiding SEMNASLIT LPPM UMJ 1–10.

Berita Terkait

Chat GPT: Menguntungkan atau Merugikan Guru?
Mission Service Learning sebagai Pilihan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Jenjang Sekolah Dasar
Pentingnya Komunitas Belajar bagi Guru di Satuan Pendidikan
Penguatan Kemampuan Literasi untuk Menyiapkan Generasi Gemilang 2045
Undang-Undang Perlindungan Anak dan Dilema dalam Pembentukan Karakter Disiplin Peserta Didik
Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak untuk Mensuksekan Kurikulum Merdeka
Penerapan Student Lead Conference untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Peserta Didik
Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal yang Masih Minim
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 4 September 2024 - 10:05 WIB

Chat GPT: Menguntungkan atau Merugikan Guru?

Kamis, 15 Agustus 2024 - 23:11 WIB

Mission Service Learning sebagai Pilihan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Jenjang Sekolah Dasar

Kamis, 15 Agustus 2024 - 22:44 WIB

Pentingnya Komunitas Belajar bagi Guru di Satuan Pendidikan

Rabu, 14 Agustus 2024 - 14:52 WIB

Penguatan Kemampuan Literasi untuk Menyiapkan Generasi Gemilang 2045

Selasa, 13 Agustus 2024 - 21:42 WIB

Undang-Undang Perlindungan Anak dan Dilema dalam Pembentukan Karakter Disiplin Peserta Didik

Berita Terbaru

Foto: Memik Nor Fadilah, S.S., S.Pd. bersama siswa/NaikPangkat.com

Edutainment

Peran Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Kolaborasi Guru

Kamis, 12 Sep 2024 - 10:58 WIB

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis