- Menerapkan teknik parafrase dalam tulisan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) parafrase adalah pengungkapan kembali suatu tuturan dari sebuah kegiatan atau macam bahasa menjadi tuturan yang lain tanpa mengubah inti dari ungkapan tersebut.
Teknik dari parafrase ini bermacam-macam. Salah satunya, guru dapat membaca dan memahami referensi kemudian menulis ulang kembali menggunakan susunan kalimat dan bahasa sendiri.
Referensi yang mencantumkan data atau angka biasanya cenderung lebih sulit untuk dilakukan parafrase. Tetapi guru dapat mengotak-ngatik susunan kalimat tersebut , seperti dari S-P-O menjadi O-P-S atauapun sebagainya.
Itulah beberapa hal yang dapat dilakukan guru untuk mengantisipasi dan mencegah adanya plagiarisme pada karya tulis yang dibuat.
4. Mengikuti Publikasi Ilmiah
Tidak dapat dipungkiri bahwa kemampuan dalam penulisan karya ilmiah tidak mungkin didapatkan dengan instant. Sehingga guru memang harus terus belajar dan mengembangkan kompetensinya dalam penulisan makalah ilmiah. Guru dapat ikut serta dalam pelatihan publikasi ilmiah yang diselenggarakan oleh Guru Juara.
_________________
Segera Ikuti Diklat Nasional 40 JP “Optimalisasi Refleksi Pembelajaran dalam Projek Penguatan Profil Pancasila Kurikulum Merdeka”.
Daftarkan diri anda disini atau hubungi Rekan Andika (wa.me/6285780700510) untuk informasi lebih lanjut.
(gan/gan)