- Menggunakan Visual yang Menarik
Kekuatan video memanglah ada dalam visual yang ditampilkan. Visual yang tidak menarik akan berakibat fatal dalam mengumpulkan fokus siswa. Hindari menyisipkan banyak tulisan di dalam video. Jika layar video pembelajaran penuh dengan teks, maka tidak akan ada bedanya dengan membaca buku paket sekolah. Jangan sampai Anda membuat mereka tertidur sebab tampilan yang membosankan.
Guru dalam membuat video perlu memperhatikan proporsi dari setiap elemen yang ditampilkan dalam sebuah video pembelajaran, mulai dari teks, gambar, animasi hingga suara yang dimasukan.
Hal-hal yang harus diperhatikan dari gambar yang tampak di layar ini yakni penggunaan warna. Pencahayaan dan detail gambar juga sangat penting. Akan menyulitkan bagi siswa jika visualnya gelap maupun blur. Oleh karena itu, menyarankan Anda terus berlatih dalam proses produksi dan editing video. Di masa sekarang, skill ini tidak hanya dibutuhkan oleh para content creator dan media, tetapi bagi guru ini menjadi salah satu skill yang penting dimiliki.
- Siapkan Suasana Agar Fokus
Tips ini sangat penting juga bagi guru saat penyampaian video pembelajaran. Jangan sampai Anda sudah menyiapkan video pembelajaran dengan baik dan menarik namun suasana kelas kurang mendukung. Yang menyebabkan siswa kesulitan memahami isi materi yang ada di video tersebut.
Untuk siswa SD, lebih baik dikemas dalam nuansa hiburan. Meskipun demikian, materi di dalamnya tetap harus berbobot. Tambahkan sound effect yang dapat mendukung terhadap penciptaan suasana santai ini.
Untuk jenjang SMP dan SMA lebih bangun suasana yang kondusif yang tenang dengan sound audio juga yang menenangkan akan lebih fokus.
Silahkan Anda referensi video pembelajaran yang Anda inginkan. Gunakan konsep ATM alias Amati, Tiru, dan Modifikasi. Dikarenakan kemampuan fokus anak-anak mudah terdistraksi, sangat penting untuk memaksimalkan video pembelajaran secara interaktif dan menyenangkan.
- Materi Singkat dan Padat
Tips membuat video pembelajaran yaitu dengan membuat durasi video tidak terlalu panjang, maksimalkan hanya 6 – 10 menit saja karena jika terlalu panjang siswa juga menjadi mengantuk dan tidak fokus lagi. Atas dasar itu guru perlu memilih milih materi inti yang perlu dimasukkan dalam video pembelajaran.
Apabila berkaca pada platform-platform digital yang bergerak di bidang pendidikan, video yang mereka sajikan sangat “nendang”. Dalam arti lain, materi yang diberikan dalam bentuk audio visual ini diringkas sedemikian rupa namun tetap dicerna secara utuh. Poin penting dari pembahasan mata pelajaran lebih konkret. Maka Anda juga perlu menerapkan hal yang sama untuk mencapai hasil belajar mengajar yang efektif.
Halaman selanjutnya
7. Atur suara secara optional…
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya