Karena jika tidak seperti itu, para pegawai honorer di wilayah Pemprov Banten berpotensi akan kehilangan pekerjaan dan pastinya angka pengangguran akan semakin meningkat. Taufik juga menjelaskan bahwa para pegawai honorer di Banten tersebut memiliki jiwa loyalitas dan pengabdian yang tidak perlu ditanyakan lagi.
Dia juga menyebutkan bahwa rata-rata tenaga honorer di wilayah Provinsi Banten sudah bekerja selama 4 sampai 13 tahun bahkan lebih, bukan masa yang sebentar bagi pegawai honorer. Ketua FPNPB tersebut juga mengusulkan kepada Pemerintah provinsi Banten agar tidak membuka seleksi ASN, CPNS dan PPPK untuk kalangan umum, karena melihat banyaknya tenaga honorer yang belum memiliki kepastian di wilayah Pemprov Banten.
e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayah Indonesia. Tunggu apalagi DAFTAR SEKARANG
Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI
Ingin dibantu mendaftar member e-Guru.id ? Hubungi wa.me/6285869433931 (Admin Ayu)
(nrn/law)
Halaman : 1 2