..
Diantaranya adalah kompetensi pedagogic, kompetensi personal, kompetensi professional, dan kompetensi sosial. Atau kemudian sering disebut dengan hard skill dan soft skill.
Guru dituntut untuk memiliki berbagai macam skill sebagai upaya untuk mencapai tujuan pendidikan. Selain itu, di sekolah guru juga berperan sebagai orang tua sehingga tentu bertanggung jawab pada pembentukan karakter anak didiknya sendiri.
Soft Skill merupakan pengetahuan yang masih berada dalam benak manusia dan lebih bersifat personal. Karena itulah, transformasinya membutuhkan interaksi personal.
Beberapa contoh dari soft skills hadir dan berakat dalam tindakan maupun pengalaman seseorang, misalnya idealisme, nilai-nilai sosial kultural, maupun emosionalnya.
Sehingga, setiap lembaga pendidikan harus memanfaatkan soft skills dengan mendorong untuk terus berbagi pengetahuan serta terus belajar agar sekolah lebih kreatif, inovatif, dan mampu bersaing/beradaptasi pada era revolusi industri 4.0 dan society 5.0.
Lalu soft skill guru apa saja yang harus dimiliki guru demi hasil yang maksimal untuk dirinya dan lembaga pendidikan tempatnya melaksanakan profesinya? Diantaranya adalah :
- Communication
Komunikasi bagi banyak orang adalah hal yang sederhana karena hanya melibatkan transfer informasi kepada pihak lain. Namun, bagi seorang guru hal ini menjadi dasar yang harus ada. Pasalnya guru adalah role model atau keteladanan siswa dalam kegiatan pembelajaran, sehingga komunikasi dalam public speaking diperlukan untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi.
- Collaboration
Makna kolaborasi disini tentu bekerja sama, berjibaku bersama, dan saling mengandalkan bersama guru/pihak lain. Kemampuan pembelajaran akan meningkat jika dikembangkan bersama untuk melesatkan kemampuan pembelajaran.
- Critical Thinking and Problem Solving
Terampil dan dinamis pada kehidupan sehari-hari tentu merupakan hal wajib bagi seorang guru. Pasalnya keberagaman siswa, kondisi sosial, perkembangan teknologi hingga situasi di lingkungan yang tidak dapat ditebak perlu untuk mendapatkan tanggapan solutif pada keberlangsungan yang ada.
- Management Skills
Pemetaan kebutuhan dengan penyusunan skala prioritas tentu memberikan kesan tambahan dalam pembelajaran. Hal ini dilakukan agar semua yang diberikan lebih teratur sehingga kegiatan dapat terlaksana dengan rapi serta perencanaan yang matang.
- Networking
Memperluas hubungan dengan pihak lain terutama guru atau satuan pendidikan lain tentu akan memudahkan akses serta kebutuhan kedepannya. Kemudahan-kemudahan tersebut tentu akan berguna untuk mendapatkan informasi dan peluang pengembangan skill yang dibutuhkan.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya
