Pro dan Kontra ChatGPT dalam Bidang Pendidikan

- Editor

Rabu, 26 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Manfaat Video untuk Tingkatkan Kualitas Pembelajaran

Manfaat Video untuk Tingkatkan Kualitas Pembelajaran

Tidak bisa dipungkiri bahwasannya guru juga merasa senang dengan kehadiran ChatGPT. Ini karena ada banyak sekali yang bisa dilakukan dengan aplikasi tersebut untuk mempermudah proses pembelajaran. Di antaranya adalah:

1. Sumber Pembelajaran

Guru bisa menggunakan ChatGPT untuk menemukan referensi sumber pembelajaran. Tidak hanya itu, ChatGPT juga bisa mengevaluasi kualitas sumber pembelajaran atau materi tersebut. Bahkan, aplikasi AI tersebut juga dapat memberikan rekomendasi atau referensi materi sesuai kebutuhan guru.

2. Menjawab Pertanyaan

Tidak semua pengetahuan dikuasai oleh guru. Ada saatnya, guru tidak memahami suatu isu atau pertanyaa dari materi yang diajarkan. Dalam hal ini, guru bisa input soal ke ChatGPT dan mendapatkan jawabannya. Dengan begitu, proses pembelajaran tidak terhambat di tengah perjalanan.

3. Menilai Tugas Siswa

Sebagaimana poin awal, ChatGPT membantu guru untuk mengevaluasi materi pembelajaran. Ternyata, ChatGPT juga mampu menilai tugas siswa dalam bentuk materi apapun. Contohnya, menilai ejaan tugas bahasa, tata bahasa, dan sebagainya.

Sebenarnya, masih banyak lagi manfaat ChatGPT dalam bidang pendidikan bagi guru. Di antaranya adalah mengevaluasi kegiatan pembelajaran, referensi media pembelajaran, membantu oembuatan perangkat ajar, dan lainnya.

ChatGPT Bisa Merusak Pendidikan

Selain manfaat, ternyata, tidak sedikit pendidik dan pengamat lainnya menganggap bahwa ChatGPT menimbulkan mudharat. ChatGPT bisa merusak sistem pendidikan. Sebagaimana yang kita pahami, bahwa banyak pengguna yang mulai menyepelekan tugas dan melimpahkan ke aplikasi tersebut.

Sebagaimana fenomenas yang terjadi, sekarang, para siswa atau mahasiswa juga sangat mengandalkan ChatGPT. Hampir setiap pekerjaan yang selesai adalah hasil dari pemikirian ChatGPT. Itulah kenapa, ChatGPT dianggap merusak pendidikan.

Beberapa kerugian dari penggunaan ChatGPT adalah:

  1. Produktivitas peserta didik menurun. Ini karena peserta didik enggan berpikir dan memilih melimpahkan semuanya pada ChatGPT.
  2. Orisinalitas pekerjaan sangat minim. Karena hampir setugas adalah jawaban dari ChatGPT, maka siswa tidak memiliki orisinalitas terhadap suatu proses, tugas, dan karya.
  3. Hilangnya interaksi antara pendidik dan peserta didik. Peserta didik lebih memilih bertanya pada ChatGPT dibanding kepada guru. Sehingga, transfer pengetahuan, cerita, atau motifasi dari guru ke murid akan sangat minim.

Apapun itu, suka ataupun tidak, teknologi akan terus berkembang. Lalu, mau tidak mau, kita juga akan mengikuti dan menerapkannya dalam setiap aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Terkait perdebatan atau isu ChatGPT dalam bidang pendidikan memang sangat disayangkan. Pengguna, khususnya peserta didik harus lebih bijak dalam menggunakannya. Sementara, guru juga harus berperan, mengamati dan mengawasi setiap proses pembelajaran peserta didik.

Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

Untuk update informasi terbaru mengenai guru dan pendidikan simak selengkapnya di Naikpangkat.com. Mari bergabung di Grup Telegram “NaikPangkat.Com – Portal Media Online”, cara klik link https://t.me/naikpangkatdotcom kemudian join.

(RAW)

Berita Terkait

4 Kalimat yang Dapat Menghambat Kesuksesan Anak, Namun Jarang Dipahami Orang Tua
Seleksi CPNS 2024 Diprioritaskan Penempatan IKN, Menteri: Seleksinya Ketat
Tuai Pro dan Kontra, Ada Isu Pramuka Akan Menjadi Mata Pelajaran? Simak Penjelasan Nadiem Makarim
Kumpulan Soal dan Kunci Jawaban Modul 1 Guru Penggerak 2024 Bagian 2
Kumpulan Soal dan Kunci Jawaban Modul 1 Guru Penggerak 2024 Bagian 1
Peran Penting Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi dan Numerasi siswa
5 Strategi Sederhana Guna Meningkatkan Literasi dan Numerasi Siswa
Cara Menghitung Gaji Kenaikan Pensiunan Guru Terbaru
Berita ini 151 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:56 WIB

4 Kalimat yang Dapat Menghambat Kesuksesan Anak, Namun Jarang Dipahami Orang Tua

Rabu, 17 April 2024 - 19:56 WIB

Seleksi CPNS 2024 Diprioritaskan Penempatan IKN, Menteri: Seleksinya Ketat

Senin, 8 April 2024 - 10:30 WIB

Tuai Pro dan Kontra, Ada Isu Pramuka Akan Menjadi Mata Pelajaran? Simak Penjelasan Nadiem Makarim

Kamis, 21 Maret 2024 - 08:13 WIB

Kumpulan Soal dan Kunci Jawaban Modul 1 Guru Penggerak 2024 Bagian 2

Kamis, 21 Maret 2024 - 07:57 WIB

Kumpulan Soal dan Kunci Jawaban Modul 1 Guru Penggerak 2024 Bagian 1

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:32 WIB

Peran Penting Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi dan Numerasi siswa

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:06 WIB

5 Strategi Sederhana Guna Meningkatkan Literasi dan Numerasi Siswa

Selasa, 12 Maret 2024 - 10:46 WIB

Cara Menghitung Gaji Kenaikan Pensiunan Guru Terbaru

Berita Terbaru

PPG Angkatan 1 Kemenag Resmi Dibuka pada 15 Mei 2023, Kuota untuk 6.300 Guru Madrasah

News

Study Tour Disebut Jadi Ladang Bisnis Sekolah

Jumat, 17 Mei 2024 - 22:30 WIB