Pendidikan Karakter Sejak Dini untuk Membangun Bangsa yang Beradab 

- Editor

Senin, 21 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh Dedi Sulaiman, S.Pd.SD

Guru di SDN 01 Wisnu, Kec. Watukumpul, Kab. Pemalang

Pendidikan merupakan hal yang memang dianggap penting di dunia. Sebab, dunia ini membutuhkan orang-orang yang memiliki pendidikan supaya bisa membangun negara yang maju. Namun tak hanya itu, pendidikan karakter juga perlu diutamakan karena orang-orang di zaman sekarang ini tidak hanya dinilai berdasarkan  betapa tinggi pendidikan atau gelar yang diraih, tapi juga karakter yang menjadi pembeda antara pribadi.

Sayangnya, proses pendidikan di sekolah kita saat ini bisa dibilang masih banyak yang mementingkan aspek kognitifnya saja,  ketimbang aspek psikomotoriknya. Tak sedikit guru di berbagai sekolah hanya sekedar mengejar sebagai formalitas, tanpa mengajarkan etika-etika baik yang harus dilakukan oleh siswa.

Di dalam buku mengenai Kecerdasan Ganda (Multiple Intelligences), Daniel Goleman menjelaskan bahwa kecerdasan emosional dan sosial di dalam kehidupan dibutuhkan 80 %, sedangkan kecerdasan intelektual hanya 20 % saja. Artinya, pendidikan karakter sangat dibutuhkan untuk membangun kehidupan yang lebih baik dan lebih beradab, bukan kehidupan yang dipenuhi dengan kebiadaban. 

Kedudukan karakter di dalam perjalanan setiap orang begitu penting. Dan pembentukan karakter sejak dini akan sangat menentukan seperti apa seseorang akan menjalani kehidupannya. Siapapun orangnya, apapun profesinya, orang yang mempunyai karakter positif pasti akan jauh lebih baik daripada orang yang minim karakter. Oleh karena itu, penanaman karakter secara konkret ini begitu diharapkan sejak dini. Sehingga harapannya bisa menjadi modal mereka di dalam menjalani hidup yang berliku. 

Karakter yang sangat kuat, misalnya karakter berani dan tidak mudah menyerah akan sangat membantu siapa saja di dalam menjalani hidupnya. Karakter konkret tersebut selalu bisa memberikan manfaat di dalam beragam profesi, baik seorang pebisnis, pendidik, dan profesi yang lainnya.

Saat ini sudah terdapat sekolah-sekolah di Indonesia yang telah mengajarakan pendidikan karakter dan juga menjadi mata pelajaran khusus di sekolah yang bersangkutan. Para peserta didik diajarkan bagaimana bersikap yang patut kepada orang tua, kepada para guru, dan juga terhadap lingkungan. 

Penerapan pendidikan karakter di sekolah, telah terbukti dapat mengembangkan semua potensi kecerdasan anak-anak didik. Dengan demikian dapat menjadikan mereka menjadi manusia yang dapat diandalkan untuk menjadi penerus bangsa. Sehingga nantinya negara dapat terbebas dari korupsi, ketidakadilan, dan masalah-masalah yang lainnya. Tak hanya itu, bangsa ini juga akan berpegang teguh kepada karakter yang kuat dan beradab. 

Memang mendidik karakter tidak semudah itu seperti membalikkan telapak tangan. Maka dari itu, mari ajarkan kepada anak bangsa pendidikan karakter sedini mungkin.

Untuk menciptakan peradaban bangsa yang unggul, diperlukan pengoptimalan pendidikan karakter dengan nilai-nilai luhur yang berkaitan dengan pendidikan, keluarga, dan masyarakat. Sehingga nantinya nilai-nilai luhur tersebut dapat menjadi suatu kebiasaan. 

Tentu saja pengoptimalan karakter ini diperlukan dukungan dari pemerintah berupa kebijakan, sarana prasarana, komitmen pemangku kepentingan, lingkungan, pedoman, dan lain sebagainya. Semuanya akan berjalan sempurna bila didasari dengan jiwa perjuangan dan pengabdian (patriotisme dan nasionalisme) terhadap tanah air kita Indonesia.

Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

Berita Terkait

Pemanfaatan Teknologi untuk Pembelajaran Kreatif dan Interaktif
Chat GPT: Menguntungkan atau Merugikan Guru?
Mission Service Learning sebagai Pilihan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Jenjang Sekolah Dasar
Pentingnya Komunitas Belajar bagi Guru di Satuan Pendidikan
Penguatan Kemampuan Literasi untuk Menyiapkan Generasi Gemilang 2045
Undang-Undang Perlindungan Anak dan Dilema dalam Pembentukan Karakter Disiplin Peserta Didik
Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak untuk Mensuksekan Kurikulum Merdeka
Penerapan Student Lead Conference untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Peserta Didik
Berita ini 7 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 18 November 2024 - 20:12 WIB

Pemanfaatan Teknologi untuk Pembelajaran Kreatif dan Interaktif

Rabu, 4 September 2024 - 10:05 WIB

Chat GPT: Menguntungkan atau Merugikan Guru?

Kamis, 15 Agustus 2024 - 23:11 WIB

Mission Service Learning sebagai Pilihan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Jenjang Sekolah Dasar

Kamis, 15 Agustus 2024 - 22:44 WIB

Pentingnya Komunitas Belajar bagi Guru di Satuan Pendidikan

Rabu, 14 Agustus 2024 - 14:52 WIB

Penguatan Kemampuan Literasi untuk Menyiapkan Generasi Gemilang 2045

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis