Mengenal Penyusunan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan

- Editor

Rabu, 5 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menyambut tahun ajaran untuk sekolah yang akan atau telah menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka, perlu mengetahui Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan.

Kurikulum Operasional merupakan kurikulum implementatif yang dikembangkan dan dikelola oleh satuan pendidikan dengan mengacu  kepada struktur kurikulum.

Ketika menyusun kurikulum operasional satuan pendidikan dapat sambil mempelajari struktur Kurikulum Merdeka.

Kurikulum operasional harus menunjukan kesesuaian dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik, satuan pendidikan dan daerahnya masing masing.

Sehingga apabila digambarkan lebih simpel induk utama yang dijadikan dalam penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan yaitu sesuai dengan standar nasional pendidikan dan struktur kurikulum.

Prinsip penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan dapat dibagi menjadi 5 yaitu:

1. Berpusat pada peserta didik

Pembelajaran berpusat pada siswa adalah sebuah proses untuk mendorong siswa agar terlibat secara aktif dalam kegiatan pembelajaran dengan mempertimbangkan karakteristik siswa.

Karakteristik siswa dapat digunakan sebagai dasar dalam perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, serta penilaian pembelajaran.

Peran guru dalam penerapan pembelajaran ini lebih ke fasilitator daripada menjadi seorang pengajar sehingga siswa menjadi pembelajar aktif dalam proses pembelajaran sedangkan guru membantu membimbing, mengelola, dan mengarahkan pembelajaran siswa.

2. Kontekstual

Pembelajaran kontekstual merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat.

Dengan prinsip kontekstual ini dapat diimplementasikan dengan baik, dituntut adanya kemampuan guru yang inovatif, kreatif, dinamis, efektif dan efisien guna menciptakan pembelajaran yang kondusif.

Siswa menjadi mendapatkan pengalaman secara langsung serta lebih dekat dengan kenyataan yang terjadi dalam lingkungannya.

Halaman selanjutnya,

3. Esensial…

Berita Terkait

Guru SD, SMA, dan SMA/SMK Wajib Tahu! 6 Program Prioritas Kemendikdasmen Tahun 2024
Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?
Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?
Peran Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Kolaborasi Guru
Contoh Bentuk Kegiatan Kolaborasi Guru dan Siswa yang Dapat Anda Terapkan
Strategi Meningkatkan Kolaborasi Guru di Sekolah sebagai Kunci Sukses Pendidikan
Tantangan Guru dalam Mengelola Kelas dalam Pembelajaran Abad 21
Tips Ampuh Mengatasi Gangguan Kelas dan Jaga Fokus Siswa Tetap Optimal
Berita ini 929 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 11:45 WIB

Guru SD, SMA, dan SMA/SMK Wajib Tahu! 6 Program Prioritas Kemendikdasmen Tahun 2024

Kamis, 14 November 2024 - 10:23 WIB

Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?

Rabu, 13 November 2024 - 11:51 WIB

Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?

Kamis, 12 September 2024 - 10:58 WIB

Peran Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Kolaborasi Guru

Rabu, 11 September 2024 - 21:34 WIB

Contoh Bentuk Kegiatan Kolaborasi Guru dan Siswa yang Dapat Anda Terapkan

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis