Mengenal Model Pembelajaran Kontekstual secara Singkat

- Editor

Kamis, 2 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Untuk saat ini, terdapat berbagai macam model pembelajaran yang bisa kita terapkan ketika mengajar, salah satunya adalah model pembelajaran kontekstual. Model pembelajaran ini bisa disesuaikan dengan kondisi atau cara belajar siswa demi terwujudnya tujuan pendidikan. 

Meskipun demikian, kita juga meski menyadari bahwa tidak ada yang namanya model pembelajaran yang sempurna. Karena tiap-tiap model pembelajaran pasti mempunyai sisi plus minusnya. Tinggal bagaimana kita mengaturnya saja. 

Oleh karena itu, kita mesti memperhatikan berbagai aspek ketika akan memilih dan menerapkan model pembelajaran. Mulai dari kondisi kelas, kondisi siswa, materi yang akan diajarkan, fasilitas, dan lain sebagainya. 

Nah, bagi Anda yang saat ini bingung hendak menggunakan metode pembelajaran apa, Anda bisa  menjadikan model pembelajaran kontekstual menjadi pilihan yang paling tepat. 

Model pembelajaran kontekstual adalah pembelajaran yang  dimulai dengan kegiatan tanya jawab. Sehingga, sifatnya bakalan lebih ramah, terbuka, dan juga negosiasi.  Dan perlu diingat, bahwa pertanyaan yang Anda layangkan kepada anak-anak masih seputar kehidupan nyata mereka alias, daily life modeling. 

Dengan demikian, mereka akan merasa lebih termotivasi belajarnya. Selain itu, pikiran mereka juga akan menjadi lebih konkret, suasana kelas juga bakalan jadi lebih nyaman dan kondusif, serta menyenangkan. 

Untuk prinsip dari model pembelajaran satu ini adalah aktivitas para siswa di mana para siswa didorong untuk melakukan dan juga mengalami. Jadi, siswa tidak hanya berperan sebagai pencatat, pendengar, penonton di dalam kelas. 

Sementara indikator model pembelajarannya ada tujuh. Mulai dari modeling yang meliputi pemusatan perhatian, penyampaian kompetensi, motivasi, tujuan, petunjuk, dan lain sebagainya. 

Kemudian, ada juga questioning yang meliputi membimbing, eksplorasi, menuntun, mengembangkan, mengarahkan, evaluasi, inkuiri, dan juga generalisasi. 

Indikator yang ketiga ialah learning community yang mana seluruh siswa akan berpartisipasi dalam belajar, membentuk sebuah kelompok, dan belajar di dalamnya. 

Berikutnya adalah inquiei yang meliputi hipotesis, generalisasi, identifikasi, konjektur, investigasi, hingga menemukan. 

Indikator lainnya adalah constructivism yang meliputi membangun pemahaman sendiri, análisis síntesis, dan mengkonstruksi konsep aturan. 

Indikator selanjutnya adalah reflection, review, kemudian rangkuman, sampai dengan tindak lanjut. Dan yang terakhir adalah authentic assessment, yaitu penilaian selama proses pembelajaran dan setelah pembelajaran. 

Nah, indikator-indikator tersebut bisa Anda jadikan sebagai acuan ketika akan menerapkan model pembelajaran satu ini.  

Dalam pelaksanaan model pembelajaran ini, awalnya mungkin agak sulit. Namun perlu diketahui bahwa model pembelajaran kontekstual ini bisa meningkatkan minat belajar anak-anak. 

Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id untuk meningkatkan kompetensi Anda sebagai guru dan pendidik. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

Berita Terkait

Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?
Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?
Persiapan Seleksi Kompetensi PPPK Guru 2024, Simak Kisi- Kisi Lengkap Sesuai SK Tahun 2024
Jangan Salah Upload! Ini Persyaratan Administrasi untuk 4 Kategori Pelamar PPPK Guru Tahun 2024
Seleksi PPPK Akan Dibuka Mulai 27 September 2024? Simak Keterangan Selengkapnya!
Menjelang Pencairan TPG Tw 3, Tampilan Info GTK Anda ada Yang Berubah? Ini Penjelasannya
10 Kode Proses Pencairan Tunjangan Sertifikasi Guru Triwulan  Tahun 2024, Cek Info GTK Anda!
Wajib Simak, Ini Ketentuan dan Tautan Lapor Diri PPG Bagi Guru Tertentu 2024 Tahap 3
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 10:23 WIB

Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?

Rabu, 13 November 2024 - 11:51 WIB

Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?

Rabu, 6 November 2024 - 11:50 WIB

Persiapan Seleksi Kompetensi PPPK Guru 2024, Simak Kisi- Kisi Lengkap Sesuai SK Tahun 2024

Kamis, 3 Oktober 2024 - 10:38 WIB

Jangan Salah Upload! Ini Persyaratan Administrasi untuk 4 Kategori Pelamar PPPK Guru Tahun 2024

Senin, 23 September 2024 - 11:47 WIB

Seleksi PPPK Akan Dibuka Mulai 27 September 2024? Simak Keterangan Selengkapnya!

Berita Terbaru

Kurikulum Pendidikan

Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?

Rabu, 13 Nov 2024 - 11:51 WIB

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis