Melalui berbagai media survey Indonesia, diperoleh perhitungan melalui Quick Count atau hitung cepat pasangan presiden Prabowo Gibran unggul dibandingkan dua pasangan lainnya. Kemudian apa janji janji pasangan 02 ini untuk guru dan Pendidikan Indonesia?
Nah untuk mengetahui program pendidikan Prabowo Gibran, selengkapnya simal artikel ini hingga selesai.
Topik berkaitan dengan pendidikan juga menjadi salah satu topik dalam debat paslon, Dikuti dari detikEdu berikut ini merupakan visi misi Prabowo Gibran untuk bidang pendidikan dan kebudayaan.
Dalam pencalonan nomor urut 2 Prabowo-Gibran, implementasi visi mereka mencakup 8 misi asta cita, 17 program prioritas, dan 8 program hasil terbaik cepat. Di sektor pendidikan, sains, teknologi, dan kebudayaan, tujuan Prabowo-Gibran tercermin dalam Asta Cita 4, yang menegaskan komitmen untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
Misi Prabowo-Gibran dalam bidang pendidikan ialah:
Penguatan Sistem Peningkatan Kualitas SDM
- Meningkatkan kerja sama lembaga pendidikan, pemerintah, dan industri untuk peningkatan pemanfaatan digital dan teknologi.
- Memperluas cakupan alokasi dana abadi untuk beasiswa dan peningkatan SDM bagi pesantren dan LSM.
- Meluncurkan program Dana Abadi Pesantren sebagai implementasi UU No. 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.
- Membentuk lembaga pengelola Dana Abadi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) untuk mendukung kualitas demokrasi.
- Memperbesar alokasi anggaran dan perluasan program pertukaran budaya di tingkat global dalam rangka penguatan jaringan, kolaborasi wawasan, kapasitas, serta skill pekerja seni.
- Perluasan program pendidikan formal maupun nonformal serta pendampingan pekerja dan komunitas seni, mengenai pentingnya kewirausahaan di bidang seni, budaya, dan kreatif dalam rangka menghasilkan seniman yang berjiwa wirausaha.
- Penguatan manajemen dan SDM pengelola program kesejahteraan sosial.
- Menguatkan peran, fungsi, kelembagaan, dan anggaran yang berhubungan dengan upaya Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
- Peningkatan kualitas tenaga kerja melalui pelatihan kerja yang bersertifikasi.
- Revitalisasi Balai Latihan Kerja (BLK) dengan penerapan berbasis kompetensi kriya dan seni kreatif untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja agar produktif dan berdaya saing.
Halaman selanjutnya,
Memperkuat Pendidikan, Sains …
Halaman : 1 2 Selanjutnya