Melatih Rutinitas Berpikir Siswa Melalui Konsep Step In-Step Out-Step Back!

- Editor

Senin, 28 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tujuan dari Konsep Step In-Step Out-Step Back

Konsep step in – step out – step back sangat berguna untuk membiasakan berpikir netral dan terbuka. Anak menjadi tidak mudah memberikan judge tanpa bukti yang nyata. 

Dengan konsep ini, anak terbantu untuk mengidentifikasi seseorang atau suatu kelompok dengan beragam perspektif. 

Tidak hanya berspekulasi saja, namun melakukan proses berpikir yang lebih kritis. Peserta didik juga akan terhindar dari kungkungan stereotype atau pandangan dan sikap rasisme karena dilatih melihat lebih luas.

Cara Menerapkan Konsep Step In-Step Out-Step Back agar Dapat Efektif

Cara berpikir seperti ini tidak bisa instan. Butuh pembiasaan agar tertanam kuat dalam diri anak. Dimulai dari lingkungan keluarga yang memang paling dekat dengan anak. 

Konsep step in – step out – step back cocok diterapkan ketika menghadapi konflik dalam suatu kelompok. Tidak hanya itu, persoalan individu pun jadi lebih mudah diselesaikan ketika konsep ini dipakai. 

Jika di ranah anak-anak, gaya ini dapat dipakai di banyak situasi juga. Sebagaimana sudah dicontohkan di atas, siswa dapat berpikir lebih jernih saat dihadapkan dengan teman yang menurut mereka kurang menyenangkan. 

Hal ini tentu mengajarkan kepada mereka agar lebih luwes dalam menjalin relasi dengan orang lain dan terhindar dari perilaku toxic people.

Lakukan latihan step in-step out-step back di dalam maupun di luar kelas. Gunakan objek yang ada di sekitar agar siswa lebih cepat terhubung dengan konsep ini. 

Jika di dalam kelas, guru bisa juga menggunakan instrumen seperti cuplikan video untuk memancing pola pikir mereka dalam menerapkan step in-step out-step back dengan lebih menyenangkan. (mfs/mfs)

Tingkatkan kualitas dan kompetensi guru dengan bergabung bersama e-Guru.id dan nikmati pelatihan gratis bersertifikat 32 JP setiap bulan serta fasilitas-fasilitas lainnya.

KLIK DI SINI UNTUK MENDAFTAR

Gabung grup Telegram Guru Cerdas Era Digital untuk mendapatkan informasi terkait dengan Diklat, Webinar/Seminar, Pelatihan, Workshop, Bimtek, Lokakarya, dan informasi terbaru di bidang pendidikan. Bergabung Sekarang!

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 48 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:24 WIB

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II

Berita Terbaru

Advertorial

HHRMA Bali: Jembatan Karier di Industri Perhotelan

Selasa, 11 Feb 2025 - 09:45 WIB

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis