Ia berharap pemerintah semakin bijak dalam memberikan wadah kejelasan bagi lulusan PPG Prajabatan.
“Harapannya pemerintah bijaksana dalam memberikan wadah yang jelas kepada lulusan PPG Prajabatan agar kami dapat mempraktikkan teori dan pengalaman yang telah didapatkan selama PPL dan kuliah PPG. Semoga perjuangan waktu, tenaga, pikiran, perasaan yang kami curahkan tidak disia-siakan,” harapnya.
Pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru
Pada dasarnya terdapat dua kategori PPG, yakni PPG Prajabatan dan PPG Dalam Jabatan. Lalu apa perbedaan kedua jenis PPG itu?
PPG Prajabatan merupakan program sertifiksi guru yang diperuntukkan kepada lulusan S1 Kependidikan dan S1 Non Kependidikan. Sedangkan, PPG Dalam Jabatan merupakan program sertifikasi guru yang hanya dapat diikuti oleh guru yang telah memiliki pengalaman mengajar, dengan bukti terdata dalam dapodik.
Sedangkan terkait pelaksanaannya, akan ada proses seleksi terlebih dahulu. Sehingga calon peserta PPG harus memastikan diri selalu update informasi dari penyelenggara PPG yakni Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendibud-Ristek).
Dengan demikian, para lulusan Non Kependidikan yang belum bekerja tidak perlu khawatir. Pasalnya mulai ada profesi menjadi seorang guru yang siap menanti, walaupun sebelumnya menyenyam pendidikan S1 bukan di jurusan pendidikan. Lulusan Non Kependidikan ingin jadi guru dapat difasilitasi dengan menyiapkan diri mengikuti program PPG Prajabatan. (sgn)
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
Untuk update informasi terbaru mengenai guru dan pendidikan simak selengkapnya di Naikpangkat.com. Mari bergabung di Grup Telegram “NaikPangkat.Com – Portal Media Online”, cara klik link https://t.me/naikpangkatdotcom kemudian join.