Jenis-jenis Model Pembelajaran Blended Learning

- Editor

Minggu, 30 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perkembangan model pembelajaran blended learning yang akhir-akhir ini semakin pesat tidak hanya meningkatkan fleksibilitas dan individualisasi pengalaman belajar pelajar atau mahasiswa, tetapi juga memungkinkan pengajar untuk mengefektifkan waktu yang mereka habiskan sebagai fasilitator pembelajaran dalam pendidikan.

Ada macam-macam model pembelajaran blended learning yang telah dikembangkan. Berikut beberapa model pembelajaran blended learning yang sudah diterapkan oleh berbagai lembaga pendidikan di berbagai belahan dunia.

1. Station Rotation Blended Learning

Station-Rotation blended learning adalah menggabungkan ketiga stasiun atau spot dalam satu jam tatap muka dibagi menjadi tiga. Misalkan satu tatap muka terdiri atas 90 menit, maka waktu tatap muka 90 menit itu dibagi tiga waktu untuk masing-masing tahapan dalam spot yang berbeda yaitu 30 menit. Ketiga spot tersebut terdiri atas online instruction (e-learning), Teacher-led instruction, dan Collaborative activities and stations.

2. Lab Rotation Blended Learning

Model Lab Rotation Blended Learning mirip dengan Station Rotation, yaitu memungkinkan mahasiswa mempunyai kesempatan untuk memutar stasiun melalui jadwal yang telah ditetapkan namun dilakukan menggunakan laboratorium komputer khusus yang memungkinkan dilakukan pengaturan jadwal yang fleksibel dengan dosen. Dengan demikian diperlukan laboratorium komputer.

3. Remote Blended Learning atau Enriched Virtual

Dalam pembelajaran Remote Blended Learning, fokus mahasiswa adalah menyelesaikan pembelajaran online, mereka melakukan pembelajaran tatap muka dengan dosen hanya sesekali sesuai kebutuhan.

Pendekatan ini berbeda dari model Flipped Classroom dalam keseimbangan waktu pengajaran tatap muka online. Dalam model pembelajaran Remote Blended Learning, mahasiswa tidak akan belajar secara tatap muka dengan dosen setiap hari, tetapi dalam pengaturan flipped. Siswa menyelesaikan tujuan pembelajaran secara individu.

4. Flex Blended Learning

Flex termasuk dalam jenis model Blended Learning di mana pembelajaran online adalah inti atau tulang punggung pembelajaran mahasiswa, namun masih didukung oleh aktivitas pembelajaran offline. Mahasiswa melanjutkan pembelajaran yang dimulai di dalam kelas nyata dengan jadwal yang fleksibel yang disesuaikan secara individual dalam berbagai modalitas pembelajaran.

Sebagian besar mahasiswa masih belajar di kampus, kecuali untuk pekerjaan rumah. Dosen memberikan dukungan pembelajaran tatap muka secara fleksibel dan adaptif sesuai kebutuhan melalui kegiatan seperti pengajaran kelompok kecil, proyek kelompok, dan bimbingan pribadi.

5. The ‘Flipped Classroom’ Blended Learning

Blended learning versi Flipped Classroom ini merupakan versi yang paling banyak dikenal, Flipped Classroom dimulai dari pembelajaran mahasiswa yang dilakukan secara online di luar kelas atau di rumah dengan konten-konten yang sudah disediakan sebelumnya. Setelah melakukan proses pembelajaran online di luar kampus mahasiswa kemudian memperdalam dan berlatih memecahkan soal-soal di kampus bersama dosen dan / atau teman kelas. Dengan demikian bisa dianggap peran pembelajaran tradisional di kelas menjadi “terbalik”.

Pada dasarnya pembelajaran ini masih mempertahankan format pembelajaran tardisional namun dijalankan dengan konteks yang baru.

6. Individual Rotation Blended Learning

Model Individual Rotation memungkinkan mahasiswa untuk memutar melalui stasiun-stasiun, tetapi sesuai jadwal individu yang ditetapkan oleh dosen atau oleh algoritma perangkat lunak. Tidak seperti model rotasi lainnya, mahasiswa tidak perlu berputar ke setiap stasiun; mereka hanya berputar ke aktivitas yang dijadwalkan pada daftar putar mereka.

Ikutilah “Pelatihan Pengembangan Motivasi Peserta Didik Dalam Proses Pembelajaran” yang diselenggarakan oleh e-guru.id

DAFTAR SEKARANG

Penulis : ERLIN YULIANA

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 142 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:24 WIB

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II

Berita Terbaru

Advertorial

HHRMA Bali: Jembatan Karier di Industri Perhotelan

Selasa, 11 Feb 2025 - 09:45 WIB

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis