Pendidik Harus Paham Makna Strategi Pembelajaran Di Satuan Pendidikan
Pada era milenial ini, tolak ukur kemajuan bangsa ditinjau dari aspek sumber daya manusianya. Tolak ukur tersebut mengharuskan suatu bangsa memperkuat sektor pendidikannya. Untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif, maka mengharuskan adanya sektor pendidikan yang unggul pula. Pendidikan merupakan sebuah sistem yang memiliki berbagai komponen yang saling berkaitan. Salah satu komponen terpenting dalam pendidikan yakni strategi pembelajaran. Strategi pembelajaran terus mengalami perubahan berdasarkan kebijakan pemerintah. Strategi pembelajaran berpusat pada aktivitas peserta didik yang bersifat adil, demokratis, imajinasi, kreasi, dan menyenangkan.
Dengan mengkondisikan suasana pembelajaran yang bersifat demikian, maka potensi peserta didik dapat teraktualisasikan untuk menghadapi tantangan hidup. Kehidupan millennial ini penuh persaingan yang ketat, sehingga perlu memberdayakan sumber daya manusia yang matang. Namun, seringkali para pendidik kurang tepat dalam pemilihan strategi pembelajaran yang tepat. Para pendidik menerapkan strategi pembelajaran yang belum mengarah kearah memberdayakan peserta didik dan belum menciptakan masyarakat belajar. Misalnya, seseorang belajar bahasa Inggris dari jenjang sekolah dasar hingga perguruan tinggi, namun belum mampu menggunakan bahasa Inggris dalam bentuk lisan maupun tulisan. Hal ini dikarenakan seorang pendidik belum mampu memberdayakan peserta didik. Pengalaman mengajar bertahun-tahun belum menjamin seorang pendidik mampu memberdayakan peserta didiknya. Terkadang, masih banyak seorang pendidik yang belum mampu memahami pemilihan strategi pembelajaran yang tepat.
Peran Pendidik Memperhatikan Pentingnya Strategi Pembelajaran
Sebagai seorang pendidik merupakan hal yang wajib untuk dapat memahami, mempraktekkan, dan mampu menguasai strategi pembelajaran. Lembaga pendidikan pemerintah beserta para tenaga pendidik perlu memperhatikan pentingnya strategi pembelajaran. Hal tersebut merupakan salah satu komponen pendidikan yang canggih. Selain itu, para pendidik perlu mempelajari tentang kaidah-kaidah pembelajaran. Mengandalkan pengalaman mengajar dan kecerdasan otak tentu tak menjamin dapat menguasai strategi pembelajaran. Pondasi utama mengajar pada peserta didik ialah mengajar sesuai dengan kaidah pembelajaran yang benar. Para pendidik dapat dikatakan telah sukses mengajar dengan baik apabila telah mampu mengamalkan strategi pembelajaran dengan tepat.
Kapan strategi pembelajaran dapat dilaksanakan dengan optimal?
Kegiatan belajar mengajar tentu melibatkan guru dengan peserta didik. Keduanya menjalin hubungan yang baik agar kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar. Guru sebagai sumber informasi bertugas memilih dan menjalankan strategi pembelajaran yang sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya. Berbagai macam pilihan strategi pembelajaran berguna untuk menyesuaikan kondisi kelas yang dihadapi oleh guru. Sedangkan, peserta didik berperan sebagai penerima informasi yang bertugas sebagai konsumen materi pelajaran dengan strategi pembelajaran yang telah dipilih oleh guru.
Guru sangat berperan penting dalam peningkatan hasil belajar yang diperoleh siswa, seorang guru yang dapat merumuskan dan merencanakan bagaimana model pembelajaran yang efektif dan efisien sehingga peserta didik dapat memenuhi nilai kriteria ketuntasan minimal sebagai suatu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Menciptakan suatu pembelajaran yang mampu mengembangkan hasil belajar semaksimal mungkin merupakan tugas dan kewajiban guru. Untuk mendesain kegiatan pembelajaran yang dapat merangsang terciptanya suatu pembelajaran yang lebih efektif dan efisien, diperlukan strategi dalam penyampaiannya. Guru harus dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengalami sendiri atau melakukan sendiri, mengikuti proses, mengamati suatu obyek, menganalisis, membuktikan, dan menarik kesimpulan sendiri tentang suatu obyek. Guru harus mampu menciptakan suatu pembelajaran yang sekaligus mengubah pola lama dari teacher-centered menjadi student-centered.
Halaman Selanjutnya
Peran Guru Dalam Pengoptimalan Strategi Pembelajaran
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya