Sebagai seorang guru mungkin pernah muncul pertanyaan dibenak Anda, bagaimana cara menciptakan pembelajaran menyenangkan? Membuat suasana pembelajaran yang menyenangkan dan asyik membuat siswa bisa menikmati proses pembelajaran dengan baik. Selain itu, pembelajaran yang menyenangkan juga membuat siswa lebih mudah memahami materi pelajaran yang disampaikan oleh guru.
Lalu, seperti apa pembelajaran yang menyenangkan itu? Pembelajaran menyenangkan setidaknya harus memuat beberapa aspek yang saling menunjang satu sama lain, yaitu:
- Tetap memiliki orientasi pada tujuan pembelajaran.
- Memancing keterlibatan siswa dalam kegiatan pembelajaran.
- Menyeimbangkan aspek kognitif, afeksi, dan prikomotorik.
- Pembelajaran berpusat pada siswa (student center).
- Pembelajaran bermakna (materi pembelajaran berbekas dalam khazanah pengetahuan siswa.
- Membuat siswa selalu bersemangat dan termotivasi dalam mengikuti pembelajaran.
- Metode, model, strategi, teknik, dan pendekatan pembelajaran yang bervariatif.
- Guru yang komunikatif.
Contoh Pembelajaran Menyenangkan
Apa saja contoh pembelajaran menyenangkan untuk siswa? Simak penjelasannya berikut ini.
Kontekstual Learning
Kontekstual learning merupakan contoh pembelajaran yang menyenangkan yang lebih menekankan pada pembelajaran yang menuntut siswa untuk terlibat secara penuh dan memberikan orientasi kepada siswa untuk berpikir realistis, yaitu bagaimana materi pelajaran dapat dipahami secara nyata.
Dengan menerapkan pembelajaran ini, siswa bisa menjadi lebih aktif dalam proses belajar mengajar sehingga tujuan pembelajaran bisa tercapai.
Experience Learning (Pembelajaran Berbasis Pengalaman)
Pembelajaran experience learning merupakan pembelajaran yang menekankan bagaimana siswa mengaitkan pengalaman atau pengetahuan yang dialami dengan pengalaman yang akan dipelajari dalam proses pembelajaran.
Dalam pembelajaran ini, siswa diorientasikan untuk menjadikan pengalaman sebagai media dan sumber belajar. Pembelajaran berbasis pengalaman membuat apa yang siswa alami saling terkait satu sama lain dan realistis sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna.
Pembelajaran experience learning tidak hanya terpaku pada pembelajaran di dalam kelas saja, namun bisa diterapkan di luar ruangan. Sehingga pembelajaran akan semakin menyenangkan.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya