Tugas Utama Guru Sebagai Pendidik Profesional

- Editor

Rabu, 28 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tugas utama guru – Mengajar adalah pekerjaan mulia. Tugas utama guru bukan hanya sekedar menyampaikan topik kepada siswa. Guru juga orang yang memiliki tanggung jawab untuk membentuk jiwa dan karakter siswa yang di didik. Guru harus memiliki peluang besar untuk membentuk dan membangun kepribadian siswanya menjadi orang yang berguna bagi agama, tanah air dan bangsa. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan tersebut.

Undang-undang Guru dan dosen menyatakan bahwa guru adalah pendidik profesional yang mempunyai tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, mengevaluasi, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini melalui pendidikan formal, pendidikan dasar dan menengah.

Harapannya, seorang guru mampu mempersiapkan siswanya agar menjadi manusia bermoral yang dapat membangun dirinya sendiri dan juga membangun bangsa dan negaranya.

Tugas Utama Guru Dalam Pembelajaran

Dalam UU Guru dan dosen, ada tujuh tugas utama guru. Ketujuh tugas tersebut adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, mengevaluasi dan menilai siswa. Apa tujuh tugas utama guru? Berikut ulasannya.

Mendidik

Mendidik adalah mengajak, memotivasi, mendukung, membantu dan menginspirasi orang lain untuk melakukan tindakan positif yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain atau lingkungan. Pendidikan lebih menitikberatkan pada kebiasaan dan keteladanan.

Mengajar

Mengajar adalah suatu tindakan yang di lakukan oleh guru untuk membantu atau memudahkan siswa dalam melaksanakan kegiatan belajar. Proses tersebut di lakukan dengan memberikan contoh kepada siswa atau mempraktekkan keterampilan tertentu atau menerapkan konsep yang di berikan kepada siswa sehingga menjadi keterampilan yang dapat di gunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Membimbing

Suatu proses yang di lakukan oleh guru untuk menyediakan bahan ajar untuk mentransfer ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dengan pendekatan tertentu yang sesuai dengan karakter peserta didik. Panduan ini juga bertujuan untuk membantu siswa menemukan potensi dan kemampuannya, menemukan bakat dan minatnya sehingga sesuai dengan masa perkembangan dan pertumbuhannya.

Mengarahkan

Pengarahan adalah suatu kegiatan yang di lakukan oleh guru kepada siswa agar mereka dapat mengikuti apa yang perlu di lakukan agar tujuan dapat tercapai. Mengarahkan bukan berarti memaksa, namun kebebasan siswa di hormati dengan tujuan agar kreativitas dan inisiatif siswa tumbuh secara mandiri.

Melatih

Menurut Sarief (2008), pelatihan pada hakikatnya adalah suatu proses kegiatan untuk membantu orang lain (atlet) mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam usahanya mencapai tujuan tertentu. Dalam dunia pendidikan, tugas guru adalah melatih siswa dalam keterampilan fisik, mental, emosional dan berbakat.

Menilai

Penilaian adalah serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data proses dan hasil belajar siswa yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan. proses.

Tugas utama guru adalah mengevaluasi siswa pada aspek keterampilan, sikap dan pengetahuan. Tujuannya adalah untuk mengukur sejauh mana kompetensi siswa setelah proses belajar mengajar selesai.

Mengevaluasi

Evaluasi dapat di artikan sebagai proses sistematis untuk menentukan atau mengambil keputusan sejauh mana tujuan program telah tercapai. Penilaian bertujuan untuk memperoleh data dan informasi yang di gunakan sebagai dasar untuk menentukan tingkat kemajuan, perkembangan dan pencapaian belajar siswa, serta efektivitas pengajaran guru.

Halaman Selanjutnya

Peran Seorang Guru

Berita Terkait

Peran Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Kolaborasi Guru
Contoh Bentuk Kegiatan Kolaborasi Guru dan Siswa yang Dapat Anda Terapkan
Strategi Meningkatkan Kolaborasi Guru di Sekolah sebagai Kunci Sukses Pendidikan
Tantangan Guru dalam Mengelola Kelas dalam Pembelajaran Abad 21
Tips Ampuh Mengatasi Gangguan Kelas dan Jaga Fokus Siswa Tetap Optimal
Ciri-Ciri Guru Tidak Mampu Mengelola Kelas dengan Baik, Ini Solusinya!
Model-Model Pengelolaan Kelas yang  Inovatif Dapat Guru Gunakan di Kelas
Cara Pengelolaan Kelas yang Kreatif Mendorong Literasi dan Numerasi Siswa
Berita ini 8,650 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 10:58 WIB

Peran Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Kolaborasi Guru

Rabu, 11 September 2024 - 21:34 WIB

Contoh Bentuk Kegiatan Kolaborasi Guru dan Siswa yang Dapat Anda Terapkan

Rabu, 11 September 2024 - 21:20 WIB

Strategi Meningkatkan Kolaborasi Guru di Sekolah sebagai Kunci Sukses Pendidikan

Selasa, 10 September 2024 - 12:28 WIB

Tantangan Guru dalam Mengelola Kelas dalam Pembelajaran Abad 21

Selasa, 10 September 2024 - 11:41 WIB

Tips Ampuh Mengatasi Gangguan Kelas dan Jaga Fokus Siswa Tetap Optimal

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis