Nilai Karakter – Penanaman nilai karakter idealnya sudah tertancap kuat melalui sekolah pertama yakni keluarga. Namun, pada faktanya tidak semua keluarga dapat menanamkan karakter pada generasi karena beberapa pertimbangan.
Maka dari itu, di lingkungan sekolah, pemerintah berusaha untuk membantu meningkatkan proses penanaman karakter di mana menghasilkan kebijakan bahwa terdapat 80 butir perincian pada nilai dan karakter generasi.
Dan berikut ini adalah ragam nilai karakter yang perlu ditanamkan pada peserta didik:
1. Karakter Disiplin
Nilai karakter pertama yakni disiplin. Disiplin berkaitan dengan mengedepankan prioritas waktu serta tidak sering melakukan penundaan pada saat pengerjaan tugas. Jika di lingkungan sekolah, disiplin sangat diperlukan untuk bisa mencapai kesuksesan.
Sukses bukan hanya perkara pintar di bidang akademik saja, namun juga dengan soft-skill seperti kedisiplinan, tanggung jawab dan hal lainnya.
Zaman sekarang, kedisiplinan merupakan hal yang sangat jarang ditemukan. Banyak ditemukan fenomena peserta didik yang kurang disiplin sehingga bisa menghambat tingkat ketercapaian dan kesuksesan.
2. Karakter Pekerja Keras
Selanjutnya yakni karakter giat bekerja keras. Bekerja keras merupakan suatu upaya yang menunjukkan keseriusan para peserta didik untuk senantiasa mengerjakan tugas sebaik – baiknya.
Bekerja keras merupakan sebuah tindakan yang bisa menunjukkan perilaku yang tertib maupun patuh terhadap ketentuan dan peraturan yang berlaku.
3. Karakter Percaya Diri
Kemudian sikap selanjutnya yang perlu ditanamkan yakni percaya diri. Percaya diri merupakan kemampuan dan upaya diri peserta didik pada ketercapaian setiap kehendak sekaligus harapannya. Percaya diri sangat penting ditanamkan di wilayah lingkungan sekolah.
Hal ini akan menumbuhkan sikap keberanian dalam diri peserta didik untuk agar mereka dapat menyampaikan kebenaran dengan sejelas – jelasnya tanpa ada pengaruh dari siapapun. Hal ini juga linear dengan gagasan kebijakan sekolah maupun kampus merdeka yang dicetuskan oleh Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan.
4. Karakter Entrepeneur
Karakter selanjutnya yang perlu dibina yakni karakter entrepeneur alias memiliki jiwa wirausaha. Sangat penting bagi peserta didik untuk senantiasa meningkatkan karakter mandiri dan berwirausaha.
Salah satu perwujudan dari karakter tersebut yakni, peserta didik menjadi cerdas dan pandai dalam mengidentifikasi produk baru.
Selain itu, peserta didik juga dapat belajar untuk bisa menentukan cara dan mekanisme produksi, penyusunan pada pengadaan produksi barang, pemasaran maupun pengaturan dari modal operasinya.
Halaman Selanjutnya
5. Karakter untuk Berfikir Kritis
Halaman : 1 2 Selanjutnya