Minat baca pada siswa perlu ditingkatkan agar prestasi akademis bisa terus meningkat dan optimal. Hal tersebut perlu dilakukan sebab tingkat literasi pada sebagian siswa masih rendah.
Tak sedikit siswa yang kurang antusias untuk pergi ke perpustakaan sekolah dan membaca buku di sana. Padahal membaca merupakan salah satu upaya agar siswa mempunyai tingkat pengetahuan yang luas.
Meningkatkan minat baca pada siswa menjadi PR yang cukup serius bagi sekolah. Untuk mengatasi persoalan tersebut, Simak beberapa tips berikut:
1. Memilih Buku yang Tepat
Siswa malas mengunjungi perpustakaan bukan berarti mereka tidak memiliki minat untuk membaca. Bisa saja karena buku yang terdapat di perpustakaan tidak sesuai dengan minat siswa.
Terkadang bapak atau ibu guru di sekolah mengharuskan siswanya untuk membaca buku tertentu. Namun, hal ini ternyata kurang efektif karena siswa terpaksa untuk membaca buku tersebut.
Hal ini menjadikan minat baca menurun karena adanya keterpaksaan tersebut. Oleh karenanya, memilih buku yang tepat untuk siswa akan lebih efektif dan sangat diperlukan.
2. Mengenalkan Buku Bergambar
Agar keinginan membaca anak meningkat, cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengenalkan buku bergambar, seperti buku komik, resep masakan, buku dongeng dan lain sebagainya.
Bacaan seperti itu memang hanya memuat sedikit tulisan dan memiliki banyak gambar. Namun justru dengan itu, siswa akan tertarik untuk membacanya karna hanya ada sedikit tulisan.
Tanpa mereka sadari, mereka akan membaca setiap kata dari tulisan yang mendeskripsikan gambar yang mereka lihat. Semakin lama, para siswa akan semakin tertarik membaca meski awalnya hanya dimulai dari bacaan yang sedikit.
Ketertarikan membaca akan meningkat seiring berjalannya waktu. Buku yang dibaca pun akan bertambah dan nantinya akan memunculkan kebiasaan membaca.
3. Membangun Suasana yang Menyenangkan
Konsentrasi siswa dalam membaca ditentukan oleh suasana yang nyaman dan menyenangkan. Yang perlu dilakukan adalah dengan menyediakan kursi dan meja yang nyaman, pencahayaan cukup, suaasana sekeliling yang menenangkan serta buku yang beragam untuk para siswa.
Upaya-upaya tersebut akan membuat siswa betah berlama-lama di perpustakaan. Suasana nyaman yang diciptakan dapat mempengaruhi suasana hati siswa.
Suasana hati yang bagus dengan pikiran yang tenang akan membuat siswa merasa lebih nyaman untuk membaca buku.
4. Menempelkan Slogan atau Kata-kata Motivasi
Tips selanjutnya adalah dengan menempelkan slogan atau kata-kata motivasi di lokasi yang sering dikunjungi siswa. Ruang kelas, perpustakaan, ruang guru, aula sekolah, kantin adalah tempat yang cocok.
Slogan atau kata-kata motivasi ditulis dengan bahasa yang mudah dipahami oleh para siswa. Isi dari slogan tersebut adalah pesan-pesan edukatif tentang pentingnya membaca. Agar lebih menarik, bisa disertakan gambar pendukung.
Salah satu contohnya yakni slogan “Buku adalah jendela dunia.” Dengan ini, diharapkan para siswa dapat melihat dan akan selalu teringat slogan-slogan tersebut, sehingga siswa dapat meningkatkan minat baca mereka.
Halaman selanjutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya
