Tata Cara Penyusunan DUPAK Guru

- Editor

Kamis, 3 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cara Penyusunan DUPAK Guru – Mengacu pada PermenPAN RB Nomor 16 Tahun 2009 tentang penyusunan Daftar Usul Penetapan Angka Kredit/DUPAK dan Permendiknas Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya bahwa guru ASN itu wajib mengusulkan penilaian dan penetapan angka kredit yang dilakukan minimal setahun sekali.

Jadi guru PNS itu tidak hanya mengurus pembelajaran di kelas saja. Tetapi administrasi yang menyangkut jabatan juga perlu diuruskan agar bisa sejahtera. Guru harus tahu berkas apa saja yang diperlukan untuk pengajuan DUPAK ini. Ada dua unsur yang harus ada dalam penyusunan DUPAK, yaitu unsur utama dan penunjang. 

DUPAK merupakan salah satu syarat untuk guru PNS agar bisa mendapatkan kenaikan golongan. Maka dari itu Anda sebagai guru perlu tahu apa saja berkas yang perlu disiapkan. 

Lalu selain  itu juga Anda harus paham tentang alur pengajuannya. Hal ini sangat penting bagi kesejahteraan guru untuk selanjutnya. Maka dari itu persiapkan dari sekarang terkait berkas-berkasnya setelah Anda tahu informasi cara penyusunan DUPAK guru ini. 

Tata Cara Pengisian Form dan Pengajuan DUPAK Guru

Sebelum masuk ke tata caranya maka perlu diperhatikan oleh para guru di sini bahwa untuk setiap pengisian form diperlukan kelengkapan dan kejujuran. Form isian dalam DUPAK itu antara lain:

  1. Instansi tempat mengajar/Sekolah
  2. Masa penilaian
  3. NIP (Nomor Induk Pegawai)
  4. NUPTK (Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan)
  5. Nomor Kartu Pegawai
  6. Tempat dan tangga lahir
  7. Jenis kelamin
  8. Pendidikan 
  9. Pangkat atau golongan dan jabatan

Semua list yang ada di atas ini perlu diisi dengan kelengkapan dan kebenarannya bisa dipertanggungjawabkan. Jadi form di atas ini nantinya akan diserahkan yang pastinya akan didampingi dengan dokumen pendukung supaya membantu membuktikan data di atas benar adanya.

Ada beberapa dokumen penting yang perlu Anda penuhi, di antaranya:

  1. Surat pengantar Kepala Sekolah
  2. DUPAK yang dibuat per tahun
  3. PKG (Penilaian Kinerja Guru) tahunan sesuai DUPAK
  4. Surat pernyataan melaksanakan pembelajaran
  5. Surat pernyataan PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan)
  6. Surat Pernyataan UP (Ujian Pengetahuan)

Dokumen yang sudah dilampirkan di atas itu perlu ada pembuktiannya. Jadi tidak bisa hanya sekedar berbentuk surat, namun harus ada bukti fisik seperti fotocopy SK Pangkat terakhir, pelimpahan, PAK (Penetapan Angka Kredit), DP3/SKP/P2KP 2 tahun terakhir, dan ijazah terakhir. Semuanya disertakan dalam bentuk fotocopy. 

Selain itu bukti lainnya adalah terkait KBM, PKB dan unsur penunjang perlu ada berkas fisiknya dalam bentuk fotocopy. Lalu untuk penyusunannya bisa Anda lihat sebagai berikut:

  1. Surat Pengantar
  2. Lampiran 1 DUPAK
  3. Lampiran II Surat pernyataan KBM
  4. Lampiran III Surat pernyataan PKB
  5. Lampiran IV surat pernyataan unsur penunjang
  6. Lampiran V penetapan angka kredit

Semua penyusunan untuk pengajuan DUPAK ini Anda satukan dalam file Excel. Maka dari itu bagi Anda para guru yang akan naik golongan/pangkat maka persiapkan dari sekarang seluruh dokumennya dan jangan sampai ada yang hilang satu pun. Sebab jika tidak ada bukti dalam satu aspek saja maka akan menjadi penghambat. 

Jangan lewatkan pelatihan untuk guru di bulan Februari 2022 tentang “Cara Penyusunan Dupak Guru” yang diselenggarakan oleh e-Guru.id melalui link berikut ini:

DAFTAR DIKLAT

Diklat di atas dapat diikuti secara gratis bagi member e-Guru.id. Jadilah anggota member e-Guru.id untuk mendapatkan Diklat dan Seminar Nasional Gratis setiap bulannya: 

DAFTAR MEMBER

Info lebih lanjut: 
Telegram: CS_eguruid
WhatsApp: 081575345555

Berita Terkait

4 Kriteria Guru 100% Dipanggil PPG Dalam Jabatan  2024, Apakah Anda Termasuk?
PPPK Mendapatkan Kabar Gembira Terkait Masa Kontrak, Cek Syarat dan Mekanismenya!
2 Kabar Buruk untuk Guru Honorer Menjelang Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024
Ketetapan Presiden Untuk Guru dan Kepala Sekolah Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi di Juni 2024
Perbedaan PPG Daljab Tahun 2024 dengan 2023, Guru Wajib Tahu!
Menteri Keuangan Bocorkan Jadwal Pencairan Gaji ke 13 untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi
Undang-Undang Baru Terbit, PPPK dan PNS Kini Nyaris Tak Ada Bedanya
Pengumuman Resmi Kemendikbud untuk Guru Sertifikasi dan Nonsertifikasi Bersiap 25 April 2024
Berita ini 143 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 10:13 WIB

4 Kriteria Guru 100% Dipanggil PPG Dalam Jabatan  2024, Apakah Anda Termasuk?

Jumat, 26 April 2024 - 11:35 WIB

PPPK Mendapatkan Kabar Gembira Terkait Masa Kontrak, Cek Syarat dan Mekanismenya!

Jumat, 26 April 2024 - 10:37 WIB

2 Kabar Buruk untuk Guru Honorer Menjelang Pendaftaran CPNS dan PPPK 2024

Jumat, 26 April 2024 - 10:01 WIB

Ketetapan Presiden Untuk Guru dan Kepala Sekolah Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi di Juni 2024

Kamis, 25 April 2024 - 11:07 WIB

Perbedaan PPG Daljab Tahun 2024 dengan 2023, Guru Wajib Tahu!

Kamis, 25 April 2024 - 09:57 WIB

Undang-Undang Baru Terbit, PPPK dan PNS Kini Nyaris Tak Ada Bedanya

Kamis, 25 April 2024 - 09:55 WIB

Pengumuman Resmi Kemendikbud untuk Guru Sertifikasi dan Nonsertifikasi Bersiap 25 April 2024

Rabu, 24 April 2024 - 11:42 WIB

Keterangan Kemenkeu Tentang Jadwal Pencairan Tambahan 1 Bulan TPG dan Tamsil untuk Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi

Berita Terbaru