Ketiga, assessment of learning, yaitu asesmen pada tahap akhir pembelajaran untuk mengukur ketercapaian tujuan belajar dan perkembangan kompetensi peserta didik. Asesmen ini dilakukan melalui asesmen dengan diferensiasi produk dan merupakan asesmen sumatif. Asesmen jenis ini merupakan asesmen sumatif yang memberikan informasi tentang ketercapaian peserta didik pada akhir siklus pembelajaran berdiferensiasi.
Selain itu, evaluasi dalam pembelajaran berdiferensiasi juga memperhatikan penggunaan teknologi sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran berdiferensiasi dapat membantu guru dalam membuat dan mengelola sumber belajar yang bervariasi dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
Dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi, evaluasi juga harus memperhatikan profil peserta didik dan memantau proses belajar mengajar. Hal ini bertujuan untuk memahami peserta didik secara lebih mendalam dan membangun komunitas kelas yang efektif. Evaluasi dalam pembelajaran berdiferensiasi juga tidak hanya dilakukan di akhir term atau semester, tetapi juga dilakukan secara rutin selama proses pembelajaran berlangsung.
Tahapan evaluasi penerapan pembelajaran berdiferensiasi bukan hanya berfungsi untuk mengevaluasi pencapaian peserta didik, tetapi juga untuk merefleksikan pengalaman belajar yang telah dilalui dan memperbaiki proses pembelajaran yang dilakukan di kelas.
Pendidik memiliki kewajiban untuk terus mengembangkan kemampuan yang dimiliki, utamanya dalam pemahaman dan penerapan pembelajaran berdiferensiasi di masing-masing jenjang pendidikan. Banyak hal yang dapat dilakukan oleh guru, salah satunya dengan mengikuti diklat ataupun webinar yang akan menunjang kemampuan guru.
Maka dari itiu, segera daftarkan diri Anda dalam Webinar nasional 4JP tentang “Pembelajaran Berdiferensiasi Di Luar Negeri dan Implemmentasinya Di Kurikulum Merdeka” melalui link pendaftaran peserta https://bit.ly/WebNasMaretBB. Keikutsertaan anda dalam diklat ini akan membuat anda memahami pembelajaran berdiferensiasi di luar negeri serta bagaimana cara mengimplementasikannya dalam Kurikulum Merdeka.
(gan/gan)
Halaman : 1 2