Student Centered Learning, Kenali Kelebihan dan Kekurangannya

- Editor

Jumat, 14 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Student Centered Learning (SCL) Dalam proses pembelajaran, banyak pendidik yang masih menggunakan model lama, yaitu model pembelajaran dimana pendidik menjelaskan dan peserta didik mendengarkan. Metode pembelajaran ini membuat siswa menjadi bosan.

Pendidik tidak tergerak karena peserta didik merasa tidak dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran. Sedangkan paradigma baru, khususnya model pembelajaran, adalah peserta didik aktif mengkonstruksi makna dan pendidik memfasilitasi pembelajaran. Model di atas merupakan dua model yang sangat berbeda dalam proses belajar mengajar.

Proses pembelajaran tidak hanya berhenti pada menghafal, siswa dapat aktif bertukar pikiran dengan guru/dosen untuk mengungkapkan pendapatnya tentang benda bersejarah yang diteliti karena pada awalnya mereka merasa ikut serta dalam proses pembelajaran yang bermakna. Agar “memori emosional” muncul dan bertahan, pola belajar harus diubah (Sihotang, 2020).

SCL (Student-Centered Learning) adalah proses pembelajaran yang berubah dari pembelajaran tradisional yang berpusat pada guru (teacher-centric) menjadi pembelajaran yang berpusat pada siswa (student-centered), mendorong siswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembentukan pengetahuan, sikap dan perilaku.

Kelebihan Pembelajaran SCL

Beberapa kelebihan student centered learning, meliputi siswa dapat merasakan bahwa belajar adalah miliknya karena terdapat banyak kesempatan untuk terlibat. Siswa sangat termotivasi untuk terlibat dalam kegiatan pembelajaran. Untuk menumbuhkan iklim pendidikan yang demokratis yang menumbuhkan dialog dan diskusi untuk saling belajar dan belajar di antara siswa.

Ini dapat membantu guru atau pendidik mendapatkan wawasan ke dalam pikiran dan pengetahuan. Karena sesuatu yang dialami dan dikomunikasikan siswa mungkin belum diketahui guru sebelumnya.

Membuat siswa lebih aktif. Mendorong siswa untuk memperoleh pengetahuan. Memperkenalkan hubungan antara pengetahuan dan dunia nyata. Mendorong pembelajaran aktif dan berpikir kritis. Kami memperkenalkan berbagai gaya belajar. Perhatikan kebutuhan dan pengalaman siswa Anda. Memberikan kesempatan untuk mengembangkan berbagai strategi evaluasi.

Kekurangan Student Centered Learning dalam Pembelajaran

selain kelebiha, student centered learning juga memiliki kekurangan yang meliputi sulit untuk diterapkan di ruang kelas yang besar. Dibutuhkan lebih banyak waktu. Tidak efektif untuk semua jenis kurikulum. Tidak cocok untuk siswa yang tidak terbiasa aktif, mandiri dan demokratis.

Karena proses pembelajaran berpusat pada siswa/peserta didik, peserta didik memiliki kesempatan dan sarana untuk mengumpulkan pengetahuan dan pemahaman yang mendalam untuk meningkatkan kualitas belajar siswa.

Pedagogi yang berpusat pada siswa juga mirip dengan pedagogi transformatif, dan ada beberapa jenis metode pengajaran yang dapat digunakan secara bergantian tergantung pada materi atau lingkungan dengan tetap berpusat pada siswa.

Metode ini juga menekankan pada proses perubahan kualitatif dalam proses pembelajaran sebagai proses transformasi berkelanjutan yang difokuskan pada peningkatan dan pemberdayaan siswa untuk mengembangkan kompetensi kritis.

Menurut Sihotang (2020) bahwa Student-Centered Learning (SCL) adalah model pembelajaran yang menempatkan siswa sebagai pusat dari proses pembelajaran. Model pembelajaran ini berbeda dengan model pembelajaran yang berpusat pada guru, yang menekankan pada transfer pengetahuan dari guru/instruktur kepada siswa yang relatif pasif.

Ketika menerapkan konsep pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, peserta didik diharapkan menjadi peserta aktif dan mandiri dalam proses pembelajaran, yang mengidentifikasi kebutuhan belajar, menemukan sumber informasi yang dapat merespon kebutuhan mereka, menghasilkan informasi, bertanggung jawab dan proaktif dalam menciptakan pengetahuan berdasarkan kebutuhan diri sendiri dan sumber yang ditemukan.

Ikuti pelatihan Ice Breaking Seru, No Boring Dan Anti Garing Agar Pembelajaran Menjadi Menarik Dan Menyenangkan, agar pendidik mampu mengoptimalkan metode belajar Student Centered Learning yang menyenangkan. DAFTAR SEKARANG!

More Info:
https://wa.me/6285161610200

Berita Terkait

Guru SD, SMA, dan SMA/SMK Wajib Tahu! 6 Program Prioritas Kemendikdasmen Tahun 2024
Kabar Gembira untuk Guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Ada Arah Dari Wapres Kepada Menteri Pendidikan
Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?
Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?
Persiapan Seleksi Kompetensi PPPK Guru 2024, Simak Kisi- Kisi Lengkap Sesuai SK Tahun 2024
Jangan Salah Upload! Ini Persyaratan Administrasi untuk 4 Kategori Pelamar PPPK Guru Tahun 2024
Seleksi PPPK Akan Dibuka Mulai 27 September 2024? Simak Keterangan Selengkapnya!
Menjelang Pencairan TPG Tw 3, Tampilan Info GTK Anda ada Yang Berubah? Ini Penjelasannya
Berita ini 3,209 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 11:45 WIB

Guru SD, SMA, dan SMA/SMK Wajib Tahu! 6 Program Prioritas Kemendikdasmen Tahun 2024

Sabtu, 16 November 2024 - 10:52 WIB

Kabar Gembira untuk Guru Sertifikasi maupun Non Sertifikasi Ada Arah Dari Wapres Kepada Menteri Pendidikan

Kamis, 14 November 2024 - 10:23 WIB

Keterangan Mendikdasmen, Deep Learning Bukan Pengganti Kurikulum Merdeka, Lantas Apa?

Rabu, 13 November 2024 - 11:51 WIB

Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?

Rabu, 6 November 2024 - 11:50 WIB

Persiapan Seleksi Kompetensi PPPK Guru 2024, Simak Kisi- Kisi Lengkap Sesuai SK Tahun 2024

Berita Terbaru

Kurikulum Pendidikan

Ramai Diperbincangkan Deep Learning, Akan Gantikan Kurikulum Merdeka?

Rabu, 13 Nov 2024 - 11:51 WIB

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis