Simak! Kritikan Terhadap RUU Sisdiknas Tidak Mewajibkan Mata Pelajaran Bahasa Inggris

- Editor

Minggu, 2 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RUU Sidiknas – Rancangan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) memiliki peraturan bahwa mata pelajaran Bahasa Inggris tidak diwajibkan di sekolah. Hal ini menimbulkan kritik hilangnya Bahasa Inggris dari daftar pelajaran wajib.

Seperti yang diungkapkan oleh peneliti pendidikan, Latasha Safira sebagai Head of Education dari Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) memberikan pendapat dan menilai RUU Sisdiknas tidak sesuai dengan era saat ini yaitu era globalisasi yang tidak mencantumkan pelajaran Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran wajib.
Latasha Safira pada siaran pers CIPS mengatakan Bahasa Inggris adalah salah satu keahlian yang urgensinya semakin tinggi dari hari ke hari. Tidak hanya untuk bisa bersaing secara global, tetapi juga pada tingkat nasional.

 

Undang-undang yang mengatur Sisdiknas pada UU Nomor 20 Tahun 2003 masih mewajibkan mata pelajaran Bahasa Inggris. Mata pelajaran tidak diperbolehkan apabila ditiadakan di RUU Sisdiknas versi sekarang. Kurikulum seharusnya menyesuaikan dengan perkembangan zaman yang semakin membutuhkan kemampuan Bahasa Asing yaitu penguasaan Bahasa Inggris sebagai kebutuhan pada era globalisasi saat ini.

 

Kurikulum yang perlu dibangun kurikulum yang responsif dengan dinamika pembangunan yang memampukan kita untuk mempersiapkan sumber daya berdaya saing. Latasha mengemukakan pendapat lain, selain keterampilan digital, Bahasa Inggris merupakan keterampilan dasar yang sangat dibutuhkan oleh hampir semua institusi yang membutuhkan tenaga kerja. Hal ini sangatlah relevan mengingat semakin dinamisnya lanskap ekonomi yang membuka peluan untuk memperluas pasar.

 

Contoh perusahaan yang beroperasi di Indonesia, baik lokal maupun multinasional, semakin memperluas operasi dan layanan perusahaan hingga ke luar negeri. Hal ini membuat penggunaan Bahasa Inggris semakin tidak bisa dihindari.

 

Pada tahun 2016 Cambridge English melaporkan untuk peran-peran tertentu, para perekrut atau hiring managers akan cenderung mempekerjakan kandidat yang memiliki kompetensi Bahasa Inggris yang lebih tinggi. Berkaitan dengan CIPS telah mencatat bahwa sebanyak 55% pengusaha Indonesia menawarkan paket yang lebih baik kepada pelamar dengan kemampuan bahasa Inggris yang baik, yang mencakup kenaikan gaji dan kemajuan karir yang lebih cepat.

 

CIPS juga telah melakukan penelitian dan menemukan bahwa salah satu tantangan untuk mengembangkan kompetensi Bahasa Inggris siswa SMK berasal dari profisiensi siswa ketika siswa masih pada tingkat SMA/SMK.

Halaman Selanjutnya

Baca selengkapnya di sini:…

Berita Terkait

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!
Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 
Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025
Ini Perbedaan Pengelolaan Kinerja Sebelumnya dengan Pengelolaan Kinerja 2025
Berita ini 54 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:24 WIB

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:04 WIB

Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen

Rabu, 18 Desember 2024 - 13:26 WIB

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:15 WIB

Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!

Jumat, 13 Desember 2024 - 10:13 WIB

Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis