Segera Daftar! Diklat 35JP : Teknik Pendekatan Kurikulum Merdeka Pada Peserta Didik

- Editor

Senin, 12 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Diklat 35JP – Dalam rangka membantu guru dalam melakukan teknik pendekatan kurikulum merdeka pada peserta didik Diklat.co akan menyelenggarakan Diklat bersertifikat 35JP dengan judul Teknik Pendekatan Kurikulum Merdeka Pada Peserta Didik.

Diklat 35JP ini akan diselenggarakan pada tanggal 18 – 21 September 2022 dan akan menghadirkan Narasumber ahli yaitu Bapak Marjito, S.Pd selaku Instruktur e-Guru.id yang akan membahas Implementasi Profil Pelajar Pancasila, Penentuan materi esensial berdasarkan Capaian Pembelajaran, Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis Projek dan Model atau Metode yang cocok diterapkan dalam pembelajaran Kurikulum Merdeka

Projek Penguatan Profil Belajar Pancasila

Projek penguatan profil pelajar Pancasila merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang  disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan.

Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel, dari segi muatan, kegiatan, dan waktu pelaksanaan.

Projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang terpisah dari intrakurikuler. Tujuan, muatan, dan kegiatan pembelajaran projek tidak harus dikaitkan dengan tujuan dan materi pelajaran intrakurikuler.

Satuan pendidikan dapat melibatkan masyarakat dan/atau dunia kerja untuk merancang dan menyelenggarakan projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka

Capaian Pembelajaran (CP) merupakan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dirangkaikan sebagai satu kesatuan proses yang berkelanjutan sehingga membangun kompetensi yang utuh dari suatu mata pelajaran.

Capaian Pembelajaran (CP) Kurikulum Merdeka merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase, dimulai dari Fase Fondasi pada PAUD.

Capaian Pembelajaran di PAUD didesain untuk membangun kesenangan belajar dan kesiapan bersekolah anak.

Capaian Pembelajaran pada jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah disusun untuk setiap mata pelajaran. Sedangkan bagi peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan intelektual dapat menggunakan Capaian Pembelajaran pendidikan khusus.

Pembelajaran Berbasis Projek

Model pembelajaran berbasis projek (project based learning) merupakan sebuah model pembelajaran yang memanfaatkan projek atau kegiatan sebagai inti dalam proses pembelajaran.

Siswa dapat melakukan kegiatan eksplorasi, penilaian, obeservasi, interpretasi untuk dapat memperoleh sebuah pengetahuan baru, keterampilan baru serta sikap sosial yang seharusnya.

Model Pembelajaran Yang Cocok Diterapkan Pada Kurikulum Merdeka

  1. Problem Based Learning (PBL)

Metode ini adalah metode belajar dengan tujuan pemecahan masalah terhadap suatu permasalahan dengan cara kelompok. 

Dalam metode ini siswa dituntut untuk berfikir kritis dan solutif. Selain itu memberikan pengertian kepada siswa tentang toleransi dan mendengarkan pendapat yang berbeda dari orang lain. 

Memahamkan kepada siswa bahwa semua masalah atau persoalan pasti ada solusinya. Kelebihan lain adalah dengan menggunakan metode ini siswa menjadi tertrigger dan tidak bosan.

  1. Percobaan

Dalam metode percobaan tujuannya adalah membuktikan kepada siswa bahwa materi ini benar adanya dengan pembuktian lewat percobaan. 

Siswa lebih menerima metode ini dengan utuh, karena tidak hanya diajarkan secara teori di kelas. Metode ini menjadikan siswa sebagai orang yang memiliki keingintahuan tinggi.

  1. Peer Teaching Method

Metode ini lebih mengaktifkan kembali cara kerja kelompok, mendiskusikan dan mempresentasikan kemudian mengajarkan hasil diskusi kepada teman sekelasnya. Setelah itu memberikan kesempatan kepada teman lainnya untuk bertanya. 

Metode ini mengajarkan tentang keberanian dalam menjawab suatu persoalan, kemudian mengaktifkan daya pikir dan daya nalar siswa. 

  1. Perancangan

Metode perancangan lebih mengaktifkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan menjadi satu kesatuan metode dan dilakukan dengan cara membuat sebuah proyek secara individu maupun kelompok. 

Cara ini membantu mengaktifkan pola pikir kritis dan kreatif siswa dalam menjalani proyek. Metode ini mengajarkan tentang bagaimana ilmu pengetahuan yang diajarkan diimplementasikan secara nyata.

Halaman Selanjutnya

Cara Mendaftar Diklat 35JP : Teknik Pendekatan Kurikulum Merdeka Pada Peserta Didik

Berita Terkait

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!
Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 
Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025
Ini Perbedaan Pengelolaan Kinerja Sebelumnya dengan Pengelolaan Kinerja 2025
Ini 3 Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah 2025 Kini Menjadi Lebih Sederhana
Link- Link Penting untuk Pendaftaran Seleksi Administrasi PPG Guru Tertentu Tahun 2024
Alur Seleksi Administrasi PPG Guru Tertentu 2024 : Panduan Lengkap
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 Desember 2024 - 13:26 WIB

4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:15 WIB

Mendikdasmen Kembali Mengungkapkan Pentingnya Deep Learning untuk Diterapkan Kedepannya!

Jumat, 13 Desember 2024 - 10:13 WIB

Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan e-Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Saat Penguploadan Dokumen 

Kamis, 12 Desember 2024 - 11:07 WIB

Gebrakan Mendikdasmen Memudahkan Syarat Pencairan Tunjangan Sertifikasi Mulai Tahun 2025

Selasa, 10 Desember 2024 - 09:43 WIB

Ini 3 Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah 2025 Kini Menjadi Lebih Sederhana

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis