Oleh Dra. Munziyatun
Guru BK di SMP Negeri 2 Pakis, Kabupaten Magelang
Menurut Miller (1961), bimbingan adalah proses bantuan terhadap individu untuk mencapai pemahaman diri dan pengarahan diri yang dibutuhkan untuk melakukan penyesuaian diri secara maksimum kepada sekolah, keluarga dan masyarakat. Adapun dalam lingkup pendidikan, bimbingan adalah bagaimana guru dapat memberikan bantuan kepada siswa untuk mengatur dan mengembangkan bagaimana menemukan sudut pandang mereka, sehingga dapat memutuskan suatu permasalahan dan menanggung bebannya sendiri.
Peran guru Bimbingan dan Konseling (BK) sangat penting dalam membentuk karakter siswa di sekolah. Menurut Lubis (2011:33), guru BK berperan untuk mencapai sasaran interpersonal dan intrapersonal, mengatasi defisit pribadi dan kesulitan perkembangan peserta didik, membuat keputusan dan rencana tindakan perubahan, pertumbuhan, dan meningkatkan kesehatan serta kesejahteraan.
Fungsi utama seorang guru BK adalah menyadari kekuatan apa yang ada pada diri para siswa dan memperkuat potensi apa yang ada pada diri mereka, mencari hal-hal apa yang dapat merintangi mereka untuk menemukan potensi tersebut. Selain itu, fungsinya memperjelas pribadi apa yang mereka butuhkan dan membantu siswa dalam menghadapi masalahnya.
Tugas guru Bimbingan dan Konseling pada umumnya, berdasarkan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (2009:11) yaitu membantu siswa dalam:
a. Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam memahami serta menilai bakat dan minat.
b. Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam memahami dan menilai serta mengembangkan kemampuan hubungan sosial dan industrial yang harmonis, berkeadilan dan bermartabat.
c. Pengembangan kemampuan belajar, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan belajar untuk mengikuti pendidikan di sekolah/madrasah secara mandiri.
d. Pengembangan karier, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam memahami dan menilai informasi serta memilih dan mengambil keputusan.
e. Pengembangan kehidupan beragama, yaitu bidang pelayanan yang membantu siswa dalam bimbingan rohaninya sesuai dengan kepercayaan dan keyakinan masing-masing
Peran dan tugas guru BK dalam menghadapi siswa masa kini tentu saja tidak mudah. Nah, salah satu cara guru BK agar bisa diterima oleh siswa generasi milenial adalah dengan cara mengembangkan resiliensi. Yang dimaksud resiliensi adalah kemampuan seseorang agar dapat beradaptasi dengan lingkungan.
Resiliensi tersebut dapat menambah kompetensi guru BK untuk memahami permasalahan pada siswa, baik itu masalah pribadi, sosial, belajar, atau karier. Adapun orang yang memiliki resiliensi baik akan memudahkan untuk mengatasi permasalahan hidup.
Guru BK memang harus menjadi guru yang sangat disenangi siswa, bukan malah sebaliknya. Guru BK yang mengerti dan memahami siswa milenial ini, akan menjadikan siswa mendengarkan nasihat-nasihat guru. Untuk itu, guru BK juga harus bisa mengikuti tren yang terjadi saat ini. Misalnya, mengetahui hal–hal apa yang sedang booming, sehingga guru tersebut mengetahui permasalahan yang dihadapi siswa seiring berjalanya perkembangan.
Agar dapat mengikuti tren zaman milenial, guru BK bisa membuat grup sharing di media sosial untuk menjalin kedekatan dan menghilangkan rasa bosan pada siswa. Guru tersebut pun harus bisa menjadi role model agar siswa teredukasi dengan baik.
Pemahaman pada karakter siswa ini penting untuk membangun peserta didik yang berakhlakul karimah. Setiap guru wajib mengupayakan bagaimana siswa dapat menyelesaikan masalah-masalah yang membuat anak muda merasa dirinya tidak bahagia. Pasalnya, banyak di antara anak muda yang tidak dapat menemukan jalan keluar untuk permasalahan yang mereka hadapi. Sehingga masalah tersebut berpotensi menimbulkan adanya kekerasan dalam diri dan pada orang lain.
Apalagi generasi milenial ini dikenal dengan generasi yang sangat akrab teknologi. Dalam menggunakan teknologi, banyak nilai positif maupun negatif yang ditimbulkan. Jadi peran guru Bimbingan dan Konseling sangat dibutuhkan dalam memberikan bimbingan. (*)
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
Editor: Moh. Haris Suhud, S.S.