Langkah-langkah Penerapan Pendekatan Culturally Responsive Teaching
Untuk diketahui, dalam menerapkan langkah-langkah penerapan Pendekatan Culturally Responsive Teaching membutuhkan kerjasama antara guru dan peserta didik.
1. Identitas diri peserta didik
Secara garis besar, guru melakukan apersepsi untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan peserta didik tentang materi yang akan diajarkan. Selain itu, guru perlu mengembangkan identitas peserta didik dalam perbedaan dengan cara membagi peserta didik ke dalam beberapa kelompok.
2. Pemahaman budaya
Peserta didik terlibat dalam pemahaman budaya dan konstruksi pengetahuan melalui sumber belajar apapun.
Dalam hal ini guru menyampaikan materi pembelajaran yang berkaitan dengan konteks budaya peserta didik. Selanjutnya, guru memberikan contoh aplikasi materi pembelajaran secara nyata yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari peserta didik melalui cerita.
3. Berpikir kritis untuk refleksi
Peserta didik berpendapat untuk mengetahui perspektif yang berbeda-beda dengan mencerminkan nilai-nilai dan pemahaman mereka.
Selain itu, peserta didik membuat projek kelompok yang berasal dari tugas yang diberikan oleh guru
4. Kolaborasi
Peserta didik bekerja dalam kelompok untuk membahas konsep dan perspektif budaya. Peserta didik melakukan tanya jawab untuk mengkonstruksi pengetahuan berdasarkan pengetahuan sebelumnya.
Di samping itu, peserta didik melakukan diskusi kelompok dan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
5. Konstruksi transformatif
Peserta didik terlibat dalam perubahan nilai-nilai dan pemahaman mereka dengan menyajikannya melalui sebuah projek. Di sini peserta didik mempresentasikan hasil projek di depan kelas berlandaskan latar budaya kelompoknya masing-masing. (sgn)
Untuk update informasi terbaru mengenai GURU dan PENDIDIKAN simak selengkapnya di Literasi Guru Indonesia. Mari bergabung di Grup Telegram , cara KLIK LINK INI kemudian ‘join’. Pastikan Anda instal dulu aplikasi Telegramnya ya.
