Kemampuan komunikasi tersebut sangat penting dimiliki dalam dunia pekerjaan dan pendidikan. Namun banyak orang yang mengalami demam panggung atau gugup saat akan melakukan public speaking. Berikut merupakan tips untuk jago public speaking agar mudah untuk memberikan motivasi kepada siswa yakni:
1. Kuasai Diri Sendiri dan Topik Lawan Bicara
Pertama, pastikan bahwa anda siap dan paham topik pembicaraan yang disampaikan. Jika anda sedang berbicara dengan seseorang maka tunjukkan kepada lawan bicara bahwa anda sangat tertarik untuk ngobrol dengan mereka. Apabila berbicara di depan orang banyak, pastikan anda mengetahui latar belakang pendengar atau orang yang hadir dalam ruang tersebut.
2. Kembangkan Pembicaraan
Kedua, kembangkanlah pembicaraan dari topik yang sudah dibuat dan jangan pernah untuk terpaku pada satu topik pembicaraan. Apabila seseorang hanya fokus pada satu topik saja maka akan besar kemungkinan pembicaraan tersebut tidak bertahan lama.
Curahkan saja seluruh kata-kata yang ada didalam pikiran anda sehingga topik pembicaraan akan terus mengalir dan yang lebih terpenting lagi buatlah diri anda dan lawan bicara agar tetap nyaman.
3. Buatlah Komunikasi Dua Arah
Ketiga, dalam suatu obrolan tidak perlu adanya seseorang yang harus mendominasi topik pembicaraannya. Buatlah komunikasi dua arah dengan saling menanggapi satu sama lain agar kedua individu mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Hal tersebut juga berlaku ketika berbicara di depan orang banyak, kamu bisa lemparkan pertanyaan untuk menjadi topik pembahasan.
4. Tidak Membaca Kata Demi Kata
Keempat, membawa naskah atau ‘contekan’ masih diperbolehkan. Namun, sebaiknya tulis saja poin-poin penting sebagai pengingat. Jangan sampai anda terlihat membaca setiap kata.
5. Mempelajari Intonasi
Kelima, apabila seorang pembicara berbicara dengan suara yang datar, audiens pasti akan cepat merasa bosan maka dari itu gunakan intonasi yang variatif dan sesuai dengan jenis acara.
Dalam acara formal gunakanlah intonasi yang meyakinkan dan tegas. Untuk acara santai gunakanlah intonasi yang lebih kreatif dan terdengar menyenangkan. Dalam menyampaikan hal yang penting anda juga harus memberi penekanan.
6. Ekspresif
Keenam, dalam melakukan public speaking seseorang dituntut untuk lebih ekspresif sehingga wajah harus terlihat semangat dan percaya diri. Hal tersebut akan membuat audiens lebih tertarik untuk mendengarkan. Karena sekitar 80% dari komunikasi manusia bersifat nonverbal, jadi berhati-hatilah dalam menggunakan ekspresi wajah, intonasi suara, dan gerak tubuh.
7. Berlatih
Ketujuh, berlatihlah dan apabila anda masih belum puas saat berlatih sendiri maka anda bisa mencoba minta bantuan teman untuk membantu ngobrol secara santai. Tanpa disadari dengan terus berbicara dengan seseorang akan melatih bagaimana cara mengatur kata-kata yang akan disampaikan.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya