..
Hypnoteaching menekankan komunikasi bawah sadar siswa dalam menerima materi pembelajaran di dalam dan di luar kelas. Secara singkat, hypnoteaching ini menggunakan hal-hal menarik seperti permainan, pujian, yelling, dan sebagainya untuk menyugesti proses belajar siswa lebih efektif.
Lalu bagaimana hypnoteaching dapat menjadi salah satu cara pendekatan guru dan siswa dalam situasi belajar mengajar dalam pembelajaran? Apakah ada metode khusus dalam pengaplikasiannya? Bagaimana manfaatnya dalam situasi pendidikan yang ada?
Beberapa manfaat yang dapat diambil dari penerapan hypnoteaching dalam kegiatan belajar mengajar dapat dirasakan secara langsung dan berkelanjutan oleh siswa, bahkan guru tersebut sendiri. Diantaranya adalah :
- Pendidikan menjadi lebih menyenangkan untuk siswa dan guru
- Kegiatan belajar mengajar dapat menarik atensi melalui beberapa kreasi game atau media pembelajaran yang diterapkan di dalam kelas
- Guru semakin kuat mengelola emosinya
- Adanya pendekatan personal antara guru dan siswa
- Meningkatkan semangat siswa dalam belajar
- Kegiatan belajar mengajar dapat meningkatkan ikatan harmonis antara guru dan siswa
Selain itu, bagaimana jika sudah menerapkan hypnoteaching namun masih memberikan hasil yang begitu-begitu saja? Adakah cara untuk mengembangkannya lebih kreatif dan interaktif dalam kegiatan belajar mengajar? Dikutip dari Buku N. Yustisia oleh Muhammad Noer melalui jurnal konseling pendidikan sosial, ada 5 langkah yang butuh dicoba guru dalam pengaplikasian hypnoteaching ini :
- Kebulatan tekad dan niat
Innamal a’malu bin niat. Begitulah umat muslim mengatakannya. Keteguhan keyakinan atas prinsip dan visi dari apa yang ingin dicapai akan memberikan dorongan moral pada guru manapun yang berusaha, apalagi pada upaya untuk memberikan pendidikan yang baik bagi peserta didik.
- Pembiasaan diri dengan peserta didik
Menjalin kedekatan dan komunikasi dengan peserta didik akan memberikan jalinan kebersamaan yang memberikan kenyamanan kepada peserta didik, baik di luar maupun dalam kelas.
- Penggunaan kalimat-kalimat positif untuk mengaktifkan alam bawah sadar
Kalimat-kalimat positif disini dapat berupa pembiasaan tolong, maaf, dan terima kasih. Pada dasarnya ketiga kata ini dapat memberikan dorongan untuk selalu berbuat baik pada lingkungan, termasuk di dalam kelas. Siswa akan selalu berusaha bersikap positif karena yang bekerja adalah kebiasaan alam bawah sadarnya.
- Pujian dan apresiasi
Tidak dapat dipungkiri bahwa pujian akan memberikan kesenangan tersendiri atas apa yang dilakukan. Sehingga apresiasi pun membuatnya bangga, begitupun ketika dia melakukan hal benar maka hal baik tersebut akan terus berulang.
Halaman selanjutnya
5 langkah yang butuh dicoba guru dalam pengaplikasian hypnoteaching
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya