Untuk lebih memahami terkait modul ajar kurikulum merdeka, berikut ini merupakan komponen yang ada pada modul ajar kurikulum merdeka.
Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Dalam membuat modul ajar, guru harus memenuhi beberapa komponen di dalamnya. Komponen modul ajar kurikulum merdeka bisa disesuaikan oleh pendidik sesuai dengan kebutuhan.
Adapun berikut ini merupakan beberapa komponen yang harus dipenuhi dalam modul ajar kurikulum merdeka, yaitu:
Identitas Modul
Komponen pertama yang harus ada dalam modul ajar yaitu identitas modul. Identitas modul ajar terdiri dari nama penyusun modul, tahun penyusunan modul, institusi penyusun, jenjang sekolah, tingkat kelas, serta alokasi waktu pembelajaran yang sesuai dengan jam pembelajaran di unit kerja. Identitas modul ini memberitahu kepemilikan serta tujuan modul ini untuk siapa.
Kompetensi Awal
Dalam modul ajar juga terdapat informasi kompetensi awal yang dimiliki siswa. Kompetensi ini berupa pengetahuan maupun keterampilan yang dimiliki siswa sebelum siswa melaksanakan kegiatan pembelajaran.
Untuk mengetahui kompetensi awal siswa, guru bisa melakukan asesmen diagnostik atau asesmen yang dilaksanakan sebelum kegiatan pembelajaran.
Tujuan dilakukannya asesmen diagnostik yaitu untuk mengetahui kemampuan awal siswa dan membagikan kelompok belajar sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
Hal tersebut membantu guru dalam mengajar sesuai dengan kebutuhan siswa.Tujuan mengetahui kompetensi awal juga untuk mengukur hasil dari rancangan modul ajar.
Apakah ada kemajuan dalam belajar siswa atau tidak ada perubahan dari kompetensi awal tersebut.
Profil Pelajar Pancasila
Salah satu capaian pembelajaran dalam kurikulum Merdeka yaitu terwujudnya Profil Pelajar Pancasila.
Profil pelajar Pancasila ini menjadi tujuan akhir dari kegiatan pembelajaran yang berkaitan dengan pembentukan karakter melalui konten maupun kegiatan pembelajaran proyek.
Sarana dan Prasarana
Komponen dalam komputer selanjutnya yaitu sarana dan prasarana berupa alat ataupun materi sebagai penunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan sumber bahan ajar yang dibutuhkan siswa.
Contoh sarana prasarana yaitu pemanfaatan teknologi dalam kegiatan pembelajaran.
Target Peserta Didik
Dalam Modul ajar, ada beberapa kelompok target peserta didik. Pertama, secara umum peserta didik tidak mempunyai kesulitan dalam memahami materi yang akan diajarkan.
Kedua, peserta didik ada yang mengalami kesulitan belajar dikarenakan mempunyai keterbatasan terhadap gaya belajar anak, sulit konsentrasi, sulit memahami materi baru serta tidak percaya diri.
Ketiga, peserta didik memiliki kemampuan pencapaian yang tinggi dan dapat memahami materi dengan cepat hingga mempunyai keterampilan dalam memimpin.
Model Pembelajaran
Dalam Modul ajar juga terdapat komponen model pembelajaran atau rangkaian pembelajaran yang menggambarkan sistem pelaksanaan pembelajaran tersebut.
Adapun bentuk ada pelajaran yaitu pembelajaran tatap muka atau PTM, pembelajaran secara online serta kombinasi atau blended learning.
Model pembelajaran ini akan disesuaikan lagi dengan kebutuhan pelaksanaan pembelajaran di sekolah.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya