Pembelajaran Kelas Rangkap merupakan model pembelajaran yang dilakukan pada lebih dari dua jenjang kelas yang berbeda dalam pelaksanaan pembelajaran di waktu yang bersamaan.
Pelaksanaan kelas rangkap ini dilakukan untuk mengatasi kurangnya jumlah tenaga pendidik yang bisa mempengaruhi proses pelaksanaan pembelajaran di sekolah, sehingga untuk menjaga mutu pendidikan bisa tetap optimal maka pembelajaran kelas rangkap dipandang perlu dilakukan oleh sekolah yang memiliki kendala seperti ini.
Dalam melakukan rancangan pelaksanaan pembelajaran kelas rangkap, baik untuk satu maupun dua mata pelajaran sekaligus maupun untuk dua kelas berbeda jenjang dalam waktu yang bersamaan harus menyesuaikan kondisi dan keadaan sekolah. Untuk itu perlu dirancang perencanaan yang meliputi:
Pemetaan Kompetensi
Pemetaan kompetensi perlu dilakukan khususnya pada pelaksanaan kelas rangkap untuk materi pelajaran yang sama di kelas dan kedalaman yang berbeda agar terjadi kesinambungan. Pemetaan ini juga dilakukan untuk mencapai hasil pembelajaran baik dalam 1 semester maupun 1 tahun pelajaran.
Menetapkan Tema
Setelah melakukan pemetaan kompetensi yang dalam tiap satu semester menghasilkan paling sedikit tema mata pelajaran dengan durasi tiap tema sekitar 3 hingga 4 minggu pelajaran.
Pengembangan Silabus
Silabus disusun untuk dua hingga tiga kelas sekaligus. Dan, silabus harus memuat standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator hasil pencapaian kompetensi penilaian serta alokasi waktu maupun sumber belajarnya.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran mengacu pada pembelajaran yang bersifat rinci seperti kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan penutup yang berasal dari hasil pengembangan silabus.
Halaman Selanjutnya
Terdapat sejumlah karakteristik…
Halaman : 1 2 Selanjutnya