Mengenal Kecerdasan Naturalistik
Naturalistik intelligence merupakan suatu kemampuan untuk mengenali dan memahami lingkungan sekitarnya, seperti tumbuhan, binatang, hinggan keadaan cuaca. Singkatnya, kecerdasan naturalis merupakan rasa cinta yang tumbuh dalam diri seorang anak terhadap alam.
Green Heart Education menyatakan bahwa anak naturalis umumnya dapat mengelompokkan segala hal yang berhubungan dengan alam. Selain itu, anak naturalis juga sangat peka dan suka dengan fenomena alam. Misalnya, adanya gerhana matahari, bulan purnama, air laut pasang surut, dan lain sebagainya.
Sementara, Howard Gardner mengungkapkan bahwa kecerdasan naturalis merupakan kemampuan untuk memahami dan mengkategorikan apapun yang anak temukan di lingkungannya. Biasanya, anak naturalis sangat mudah menangkap persepsi yang berkaitan dengan alam melalui panca inderanya.
Sebagai contoh, seorang anak naturalis suka sekali bertanya tentang kejadian alam. Misalnya, kenapa lebah menghasilkan madu, kenapa bulan hanya terlihat malam hari, dan pertanyaan kritis lainnya. Apapun yang ia lihat pasti terekam di otak sehingga muncul pertanyaan-pertanyaan baru. Hal tersebut menunjukkan bahwa si anak sangat menyukai pengamatan alam.
Bagaimana cara meningkatkan naturalistic intelligence? Ada beberapa strategi dalam hal ini. Di antaranya adalah:
- Mengoleksi tumbuhan atau memelihara hewan. Dengan cara ini, anak akan semakin mencintai ciptaan Tuhan yang lekat dengan alam.
- Mengajak anak untuk berinteraksi dengan makhluk hidup secara langsung. Anak tidak sekadar menyukai, tetapi memahami keadaan makhluk hidup serta memupuk rasa peduli.
- Melakukan ovservasi dan membuat catatan terkait pengamatan tersebut. Pengamatan membutuhkan jawaban. Maka, ada baiknya, kita membantu anak untuk mencatat hasil observasi. Di kemudian hari, anak bisa mempelajarinya lagi dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
- Memotret objek alami. Berinteraksi dengan alam tidak melulu harus terjun langsung ke lingkungannya. Ada kalanya, anak bosan dan ingi tetap tinggal di rumah. Ketika hal ini terjadi, kita tetap bisa mengajak anak belajar tentang alam melalui objek alam berupa gambar.
- Menjelaskan tentang perubahan iklim atau fenomena alam lainnya. Sesekali, ajak anak melihat langsung kejadian alam. Misalnya, saat hujan, mita mengajak anak keluar untuk mengamatinya. Lalu, kita bisa menjelaskan secara singkat bagaimana hujan bisa terjadi.
Itulah penjelasan terkait kecerdasan personal dan naturalistik. Didiklah anak tumbuh kembang dan kecerdasannya! Semoga bermanfaat!
E-guru.id mengadakan pelatihan bersertifikat 32JP dengan judul “Pembelajaran Berbasis Mutiple Intelligence untuk Mewujudkan Merdeka Belajar” Diklat akan diadakan 21- 28 Januari 2023 dengan instruktur yang luar biasa. Selain itu setiap peserta mendapatkan fasilitas lengkap seperti materi pelatihan, e-sertifikat 32JP, full suport dari tim instruktur dan laporan pengembangan diri. Daftar Sekarang di link berikut https://online.e-guru.id/aff/40180/2242/checkout dan dapatkan seminar gratis serta bonus lainnya.
Untuk update informasi terbaru mengenai guru dan pendidikan simak selengkapnya di Naikpangkat.com. Mari bergabung di Grup Telegram “NaikPangkat.Com – Portal Media Online”, cara klik link https://t.me/naikpangkatdotcom kemudian join.
(RAW)
Halaman : 1 2