Tanjung, Klego, Boyolali (02/08/2023) — Dalam upaya untuk mendukung peningkatan gizi dan kesejahteraan keluarga serta menumbuhkan rasa cinta bercocok tanam, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) Tim II 2022/2023 telah mengadakan sosialisasi dan pelatihan pengelolaan kebun gizi bagi para ibu Pengurus dan anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Tanjung. Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya konsumsi makanan bergizi dan mengajarkan teknik pengelolaan kebun gizi agar keluarga dan masyarakat dapat memiliki akses lebih baik terhadap makanan sehat.
Pelatihan mengelola kebun gizi kepada perwakilan PKK
Dalam program ini, mahasiswa KKN UNDIP Tim II 2022/2023 bekerja sama dengan ibu-ibu PKK Desa Tanjung untuk merancang dan melaksanakan pelatihan serta sosialisasi pengelolaan kebun gizi. Tujuannya adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang bagaimana mengelola kebun gizi dengan menanam sayuran, buah-buahan, dan tanaman obat yang kaya manfaat dan nutrisi, sehingga masyarakat dapat memiliki akses terhadap sumber makanan sehat secara mandiri.
Sosialisasi kebun gizi kepada ibu-ibu PKK
Hanif, pengisi program, menyatakan, “Melalui program pelatihan dan sosialisasi pengelolaan kebun gizi ini, saya harapkan ibu-ibu semua paham dan tertarik untuk mengembangkan lebih lanjut terkait kebun gizi di sekitar kita, terutama kebun gizi yang sebelumnya sudah ibu-ibu kembangkan di balai desa.”
Berikut adalah rangkaian kegiatan pelatihan dan sosialisasi :
- Pelatihan Teknik Menanam di Kebun Gizi
Perwakilan ibu-ibu PKK diajarkan oleh mahasiswa KKN UNDIP Tim II 2022/2023 tentang teknik menanam dan merawat berbagai jenis sayuran dan buah-buahan yang kaya gizi di kebun yang telah tersedia di balai desa.
- Pelatihan Pemeliharaan dan Perawatan Kebun
Di tempat yang sama, mahasiswa KKN UNDIP Tim II 2022/2023 memberikan panduan tentang penyiraman, pemupukan, dan perlindungan tanaman dari hama dan penyakit.
- Edukasi Pentingnya Kebun Gizi di Sekitar Kita
Melalui sosialisasi yang dilakukan di kediaman Nyonya Suyadi selaku ketua PKK, Mahasiswa KKN memberikan penjelasan tentang definisi, manfaat serta pentingnya kebun gizi bagi keluarga dan masyarakat.
Diharapkan dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan serta sosialisasi tersebut, ibu-ibu PKK dapat lebih berdaya untuk mengelola kebun gizi dan memiliki akses lebih baik terhadap makanan bergizi untuk keluarga mereka. Program semacam ini adalah sebuah upaya untuk menuju masyarakat yang lebih sehat dan berkualitas.
Dosen Pembimbing Lapangan: Dr. Ir. Baginda Iskandar Moeda T., M.Si, IPM.
Penulis: Muhammad Farhan Hanif, Mahasiswa Jurusan Agribisnis Universitas Diponegoro.