Juli Sugianingsih adalah guru yang pernah menyabet Juara 3 Lomba Guru Berprestasi se-Kota Madiun pada tahun 2018. Meskipun demikian, ia tak pernah berhenti melakukan pengembangan diri. Dan e-Guru.id ia pilih sebagai sahabat dalam upaya mengasah kompetensi untuk menjadi seorang pendidik yang lebih profesional.
“Sebelum mengenal e-Guru.id, saya adalah sosok pendidik yang notabene Gaptek dan minim dalam hal kompetensi. Intinya pengembangan diri yang saya lakukan belum optimal. Pada saat itu, saya hanya menjadi seorang guru yang hanya mampu menjalankan tugas mengajar namun tidak memiliki skill lain yang dapat dikatakan luar biasa. Sejak saya menjadi anggota atau member e-Guru.id, saya banyak mendapatkan pelatihan-pelatihan yang disajikan oleh tutor-tutor hebat mulai dari penerapan IT dalam pembelajaran, penyusunan perangkat dan bahan ajar, hingga menulis sebuah artikel, jurnal, dan membuat buku secara mandiri,” kata guru yang saat ini mengabdikan diri di SDN Oro-Oro Ombo Kota Madiun tersebut.
Di antara judul pelatihan yang pernah diikuti oleh guru 49 tahun tersebut adalah Pelatihan Menulis Artikel Populer Angkatan 4, Workshop Penulisan PTK, Seminar Membuat Animasi Pembelajaran, Diklat Membuat Games Android dengan Articulate Story Line, dan Seminar Guru Merdeka Belajar Mudah Membuat Animasi Pembelajaran.
Dengan pelatihan-pelatihan tersebut tentu saja menambah keterampilan dan pengetahuan guru dalam mendidik di era digital seperti sekarang ini.
“Pokoknya, e-Guru.id membuat saya menjadi pendidik yang kreatif inovatif bahkan saya mendapatkan apresiasi positif dari Pengawas SD maupun SLTP setelah saya tunjukkan beberapa karya saya dalam menulis ataupun dalam hal pembuatan media pembelajaran berbasis Android hingga membuat Flipbook atau buku digital,” ungkapnya.
“Tutor e-Guru.id sangat profesional dan sabar dalam membimbing. e-Guru.id adalah sahabat guru dan pembuka cakrawala bagi guru di abad 21,” sambungnya.
Bagi seorang guru dengan status PNS (Pegawai Negeri Sipil) seperti Juli Sugianingsih atau yang akrab disapa Bu Juli ini, pelatihan online seperti yang diselenggarakan oleh e-Guru.id sangat penting. Sebab, dengan pelatihan-pelatihan itu, selain mendapat wawasan baru juga mendapat sertifikat yang bisa dijadikan sebagai bukti pengembangan diri.
“Manfaat lain yang dapat saya rasakan, saya tidak kebingungan lagi dalam mencari bukti pengembangan diri untuk pengisian SKP untuk kenaikan pangkat karena setiap kali latihan juga dibekali dengan sertifikat dan laporan,” paparnya.
“Pernah dan baru saja terjadi, ketika saya mengikuti Diklat Calon Kepala Sekolah Tahun 2021 kemarin, saya mengangkat pembelajaran berbasis IT di mana bahan dan materinya saya ambilkan dari Diklat di e-Guru.id. Dan alhamdulillah saat gelar karya CKS kemarin, saya mendapat pujian dari tamu-tamu Dinas bahkan dosen pembimbing pun memuji. Mereka tidak menyangka saya bisa membuat media berbasis Android.”
“Terima kasih, e-Guru.id yang telah mengubah diri saya menjadi guru yang lebih percaya diri mengembangkan potensi dan tidak lekas puas,” tandasnya.
Selain sebagai seorang guru, lulusan Sarjana Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan IKIP Negeri Malang ini juga menjadi seorang ibu dengan satu anak yang baru berusia 2 tahun. Namun itu semua bukan halangan untuk melaksanakan tugas dan rutinitasnya sebagai seorang pendidik. Antara kegiatan mengajar, pengembangan diri, dan urusan rumah tangga tetap dibagi dengan adil. Dan ia mendapat dukungan penuh dari suami.
Kemauan untuk belajar serta dukungan dari orang-orang tercinta inilah yang terus memompa motivasi Bu Juli dalam meraih prestasi terbaiknya sebagai guru. Sehingga penulis buku “Meningkatkan Kemampuan Mendeskripsikan Ciri-Ciri Anggota Tubuh pada Siswa Lambat Belajar melalui Penerapan Permainan Monsed” ini pernah diajukan oleh pihak sekolah mengikuti seleksi calon guru prestasi tingkat gugus yang kemudian mendapat peringkat pertama dan dipercaya mewakili gugus untuk ke tingkat kota.
Di tingkat kota, ia wajib memenuhi beberapa persyaratan administrasi. Selanjutnya, harus mengikuti tes tulis dan wawancara serta pemaparan PTK. Ternyata usaha tak pernah mengkhianati hasil. Dengan usaha keras, nama Juli Sugianingsih akhirnya menempati peringkat 3 dan mendapatkan piala serta uang pembinaan sebesar Rp.2.500.000.
“Bukan nominal yang menjadi saya bangga dan senang, namun sejak itu motivasi saya tumbuh untuk terus berusaha menambah ilmu dan menjadi lebih baik dalam segala hal,” tutur guru yang juga sebagai Pembina Lomba Profil Pelajar Pancasila 2021 tersebut.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
Editor: Moh. Haris Suhud
