Di sisi lain, Menteri Kemendikbud Ristek menyebutkan bahwasannya program pendidikan guru penggerak (PGP) sangat jauh berbeda dengan program – program pendidikan guru sebelumnya. PGP membutuhkan kemauan kuat serta komitmen untuk mengubah mindset tentang sosok guru yang baik.
“Guru penggerak merupakan pemimpin pendidikan yang dengan berani mengambil risiko, menggerakan perubahan, dan inovatif demi memenuhi kebutuhan guru,” imbuhnya.
Hingga saat ini program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) untuk angkatan keenam sedang berlangsung. Selanjutnya pagelaran PGP angkatan ketujuh akan menyusul pada periode berikutnya.
Menurut Menteri Nadiem Makarim, total sebanyak 50 ribu guru penggerak siap menjadi generasi baru dan pemimpin pendidikan Indonesia seperti pengawas sekolah atau kepala sekolah.
“Saya berharap bapak dan ibu disini termotivasi untuk menjadi bagian dari guru penggerak,” katanya kepada seluruh peserta konvensi yang meliputi guru SPK dari berbagai daerah.
Menteri Kemendikbud Ristek, Nadiem Anwar Makarim, juga mengatakan bahwa pihaknya akan selalu menghadirkan ide – ide terobosan atau inovasi yang dapat berdampak langsung pada perbaikan sistem pendidikan Indonesia.
“Tentunya saya berharap semua SPK yang ada di seluruh Indonesia juga terus berbagi praktik baik, bertransformasi dan berinovasi, dan bergerak serentak mewujudkan Merdeka Belajar,” katanya.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
Untuk update informasi terbaru mengenai guru dan pendidikan simak selengkapnya di Naikpangkat.com. Mari bergabung di Grup Telegram “NaikPangkat.Com – Portal Media Online”, cara klik link https://t.me/naikpangkatdotcom kemudian join.
(RAW)
Halaman : 1 2
