Pengadaan rekrutmen PPPK 2022 ini berfokus pada pelayanan dasar yang memang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Dalam konteks ini adalah guru dan tenaga kesehatan,” kata Alex.
Guru honorer dan tenaga kesehatan yang telah lama mengabdi dapat diprioritaskan untuk diangkat menjadi PPPK, terutama bagi honorer kategori 2 (THK-II).
“Kalau tidak, nanti tidak selesai-selesai, sementara kita rekrut terus yang baru,” imbuh Alex Denni.
Pada tahun 2021, menurut Alex Denni sebenarnya pemerintah sudah memberikan afirmasi kepada THK-II dan tenaga honorer yang mempunyai sertifikasi dan berusia di atas 35 tahun.
Akan tetapi proses tersebut belum menyelesaikan masalah. Hal ini karena THK-II yang lulus afirmasi dan lulus ambang batas, kalah saing dengan pelamar umum sehingga formasinya diisi oleh pelamar umum.
Nah belajar dari hal tersebut, menurut Alex Denni proses rekrutmen pengadaan ASN akan terus diperbaiki mulai tahun ini dan tahun-tahun yang akan datang.
Perlu diketahui, bahwa sebelumnya Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan dan Pengadaan SDM KemenPANRB, Aba Subagja mengatakan seleksi CPNS 2023 akan kembali dibuka.
Halaman berikutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya