Menyusun asesmen merupakan salah satu bagian dari pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Hal ini sangat penting dilakukan mengingat hasil asesmen akan digunakan sebagai panduan dalam penetuan indikator ketercapaian peserta didik dalam projek.
Selain itu, asesmen juga berfungsi untuk dasar dari evaluasi yang dilakukan pasca pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Sehingga pembuatannyapun harus benar, agar hasil akhir diharapkan sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Kesempatan Bagi Anda Dapatkan Harga Spesial Lounching dar Rp. 129.000 Hanya menjadi Rp. 59.000
DIKLAT NASIONAL 40JP
“PENYUSUNAN PERANGKAT AJAR KURIKULUM MERDEKA”Daftar Melalui link : https://s.id/PerangkatAjar40
Assesmen adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengetahui kebutuhan belajar, perkembangan dan pencapaian hasil belajar peserta didik. Jenis asesmen sesuai fungsinya mencakup: asesmen sebagai proses pembelajaran (assessment as Learning), asesmen untuk proses pembelajaran (assessment for Learning), dan asesmen pada akhir proses pembelajaran (assessment of learning).
Lima langkah dalam penyusunan asesmen Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah sebagai berikut,
1.Menentukan tujuan pembelajaran
2. Merancang indikator kemampuan
3. Menyusun strategi asesmen
4. Mengolah hasil asesmen
5. Menyusun laporan
Selain memahami langkah dari penyusunan asesmen, guru juga harus memahami beberapa hal penting dalam menyusun asesmen Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Komponen ini menjadi penting karena berpengaruh dalam penyusunan asesmen tersebut.
Berikut penjelasan mengenai hal penting yang harus diperhatikan dalam menyusun asesmen Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Halaman berikutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya