Untuk mendeteksi ciri-ciri gangguan mental pada remaja tidaklah mudah karena banyaknya hal baru yang ditemui dan dipelajari sehingga anak di usia pubertas dapat mengalami perubahan perilaku atau suasana hati. Akan tetapi, perubahan tersebut tidak bisa lagi dianggap normal apabila sudah mengganggu kehidupan sehari-hari yang tidak sesuai dengan usianya karena setiap anak memiliki ciri-ciri gangguan mental yang berbeda-beda.
Hal tersebut tergantung pada usia, jenis penyakit yang dialami serta tingkat keparahannya. Akan tetapi anak remaja yang mengalami masalah gangguan mental akan menunjukkan tanda-tanda sebagai berikut:
1. Tidak bisa mengontrol emosi
Pertama, anak remaja yang memilki masalah gangguan mental biasanya tidak mampu mengelola emosi sehingga akan terkesan lebih sensitif. Anak remaja tersebut akan merasa sedih yang begitu mendalam serta marah yang meledak-ledak tanpa disertai alasan yang jelas. Selain itu mereka juga sering merasa kalau diri mereka selalu salah dan tidak berharga.
2. Perubahan perilaku yang tidak wajar
Kedua, ciri anak yang memiliki masalah gangguan mental yang perlu diwaspadai yakni ketika anak tiba-tiba berperilaku tidak wajar seperi memberontak, mengamuk, arogan, mudah tersinggung ataupun seperti anak kecil. Hal tersebut merupakan tanda kalau anak tersebut mengalami masalah gangguan mental.
Selain itu, ciri gangguan mental lainnya yakni kesulitan untuk bersosialisasi, menarik diri dari lingkungan serta kehilangan minat untuk melakukan hal-hal yang disukai dan biasa dilakukan, gangguan kecemasan yang menyebabkan anak merasa cemas yang berlebihan ketika berada di sekitar orang lain, takut akan penolakan, serta memilih menghindar dari tempat yang ramai juga merupakan tanda adanya gangguan mental pada anak.
3. Prestasi di sekolah menurun
Ketiga, ciri anak yang memiliki masalah gangguan mental yakni prestasi di sekolah yang menurun. Hal tersbut dikarenakan anak enggan untuk beraktivias sehingga anak yang memiliki masalah gangguan mental akan mengalami masalah dalam proses belajar sehingga prestasi di sekolahnya juga menurun. Apabila dibiarkan maka kondisi tersebut dapat membuat fungsi kognitifnya menjadi semakin lemah.
4. Gangguan tidur dan makan
Keempat, ciri anak yang memiliki masalah gangguan mental yakni anak mengalami gangguan tidur dan makan. Melihat anak remaja suka begadang merupakan sebuah hal yang biasa.
Akan tetapi, apabila waktu tidur anak berubah dengan esktrem seperti susah tidur, terlalu banyak tidur ataupun tidak bisa tidur sama sekali maka hal tersebut merupakan tanda kalau anak sedang mengalami masalah gangguan mental. Anak yang mengalami gangguan mental tersebut biasanya juga akan mengeluh sering mimpi buruk atau tidur sambil berjalan.
Daftar Sekarang! Jadilah Member e-Guru.id untuk Meningkatkan Pengetahuan Serta Kemampuan Anda Agar Bisa Menjadi Pendidik Yang Hebat. Dapatkan Berbagai Macam Pelatihan Gratis Serta Berbagai Bonus Lainnya. Daftar Sekarang dan Dapatkan Diskon Hingga 50%
Penulis: (EYN/EYN)