..
Rancangan inilah yang kemudian nantinya akan dijadikan sebuah landasan pembangunan daya pikir dan pengentasan buta huruf di Indonesia. Rancangan tersebut disebut Kurikulum Merdeka, yang sebelumnya dikenal dengan Kurikulum Prototipe untuk Sekolah Penggerak.
Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum yang bertujuan untuk mengasah minat dan bakat anak sejak dini (TK) hingga SMA/sederajat dengan berfokus pada materi esensial, pengembangan karakter, dan kompetensi peserta didik.
Sehingga dapat dipahami maksud dari Pemerintah yang dalam hal ini Kemendikbudristek yang tujuannya adalah terwujudnya Sumber Daya Manusia yang Unggul dan memiliki Profil Pelajar Pancasila.
Terhitung hingga bulan juni 2022, Implementasi Kurikulum Merdeka sudah diuji coba di 2.500 sekolah penggerak dan telah diimplementasikan di 143.265 sekolah.
Namun, sesuai dengan arahan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim menjelaskan bahwa Kurikulum Merdeka ini masih berupa opsi dalam hal implementasinya.
Sekolah diperbolehkan untuk masih menggunakan Kurikulum 2013 apabila masih kesusahan dalam implementasi Kurikulum Merdeka secara langsung atau alasan dengan sejenisnya.
Karena itulah, Kurikulum Merdeka ini dipandang efektif dan relevan karena peserta didik tidak lagi dipaksa untuk mempelajari pelajaran diluar minat utamanya, sehingga lebih berfokus pada keinginannya untuk “kompeten” di bidang yang diinginkan.
Kurikulum Merdeka ini juga mengutamakan strategi pembelajaran berbasis proyek. Yang artinya bahwa peserta didik akan lebih banyak mengimplementasikan materi yang dipelajarinya melalui proyek/studi kasus.
Namun, sekarang pertanyaannya adalah bagaimana cara yang mungkin efektif untuk dapat sesuai dengan prinsip Kurikulum Merdeka? Bagaimana mengimplementasikannya dalam suasana pembelajaran? Adakah cara yang lebih mudah?
Untuk menjawab pertanyaan ini, Kemendikbudristek tidak ambil pusing. Karena semua rumusan telah dipersiapkan dengan baik, termasuk untuk menyebarluaskan Kurikulum Merdeka ini, salah satunya adalah dengan aplikasi Merdeka Belajar.
Aplikasi Merdeka Belajar merupakan platform digital milik Kemendikbudristek dalam menyosialisasikan Kurikulum Merdeka di lingkungan sekolah. Platform ini dapat diunduh melalui https://play.google.com/store/apps/details?id=id.belajar.app.
Platform tersebut memberikan kemudahan akses untuk guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dalam suasana belajar di kelas. Beberapa fitur diberikan demi memudahkan adaptasi Bapak/Ibu guru dalam Kurikulum Merdeka.
Halaman Selanjutnya
Fitur-fitur aplikasi yang ada di Platform Merdeka Belajar
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya