Mengenai formasi bagi CPNS dan PPPK sendiri, Azwar Anas telah membocorkan sejumlah formasi bagi CPNS maupun PPPK yang akan dibuka pada 2023 mendatang.
Meskipun begitu, Azwar Anas masih belum membocorkan terkait tanggal pelaksanaan rekrutmen tersebut .
Berdasarkan penjelasannya Azwar menjelaskan mengenai calon PPPK guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis lainnya kemungkinan akan dibuka dengan proyeksi melalui sejumlah 424.844 dan formasi instansi daerah dan 93 195 formasi instansi pusat yang merupakan pemenuhan tahun 2022.
“Kemudian CPNS tertentu seperti hakim, jaksa, dosen, agen dan tenaga teknis tertentu lainnya,” ujar Azwar Anas.
Meskipun begitu, Azwar Anas masih belum ingin untuk menyebut mengenai formasi tetap yang akan dibuka oleh pemerintah.
Telah diketahui bersama, bahwa CPNS 2023 akan lebih bersifat fleksibel sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi.
Jika mengacu pada pola pendaftaran CPNS 2021, maka pendaftaran akan dibuka saat di bulan Juni hingga bulan Juli.
Begitupun, kemungkinan besar pendaftaran CPNS 2023 ini akan dibuka pada pertengahan tahun depan.
Bukan hanya itu saja, jika dilihat dari CPNS 2021 maka pembukuannya akan jatuh pada tanggal 30 Juni hingga 26 Juli 2021.
Hal tersebut, jatuh tepat disekitar bulan ke-enam jadi jika PNS 2022 dibuka pada bulan Desember 2022.
Mengena formasi, jika merujuk pada seleksi CPNS sebelumnya pemerintah telah menetapkan 4 formasi prioritas.
Keempat formasi prioritas tersebut ialah diperuntukkan bagi formasi CPNS dengan kategori lulusan terbaik (cumlaude).
Lalu, formasi bagi putra/putri Papua dan Papua Barat, formasi bagi diaspora, dan yang terakhir adalah formasi bagi penyandang disabilitas.
Untuk formasi CPNS dengan kategori lulusan terbaik (cumlaude), merupakan suatu formasi yang dapat diikuti oleh seluruh lulusan yang berasal dari perguruan tinggi.
Perguruan tinggi tersebut haruslah masuk dala kategori akreditasi A yang berhasil mendapatkan predikat kelulusan sangat memuaskan atau minimal mendapat IPK diatas 3,5.
Mereka dapat mengikuti formasi ini, pelamar diminta untuk melampirkan suatu ijazah, serta surat keterangan yang menyatakan predikat kelulusannya tersebut setara dengan predikat pujian (cumlaude).
Sementara itu, mengenai formasi bagi putra/putri Papua dan Papua Barat merupakan suatu formasi yang dikhususkan untuk para peserta yang berasal dari wilayah itu sendiri.
Peserta diminta untuk melampirkan akta kelahiran dan surat keterangan dari pejabat setempat bahwasannya mereka merupakan asli Papua atau Papua Barat.
Formasi selanjutnya, yaitu formasi yang diperuntukkan nayi diaspora atau masyarakat umum Indonesia yang menetap di luar negeri.
Mereka yang tinggal atau menetap diluar negeri ini harus berdasarkan karena keperluan pendidikan atau pekerjaan.
Untuk dapat mendaftar melalui formasi ini, para peserta harus bersih dari riwayat permasalahan hukum serta tidak terafiliasi dengan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila.
Selain itu pula, bagi pelamar yang telah memiliki masa pendidikan atau bekerja selama 2 tahun, akan diminta untuk menyiapkan surat rekomendasi yang ditulis oleh dosen ataupun atasan ditempatnya bekerja.
Terakhir, formasi yang disiapkan untuk para penyandang disabilitas.
Untuk dapat mengikuti proses seleksi ini, para pelamar harus menyiapkan surat keterangan yang didalamnya berisi informasi tentang jenis dan tingkat disabilitas yang dimiliki.
Surat tersebut dikeluarkan oleh rumah sakit pemerintah ataupun puskesmas setempat.
e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayah Indonesia. Tunggu apalagi DAFTAR SEKARANG
Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI
Ingin dibantu mendaftar member e-Guru.id ? Hubungi wa.me/6285869433931 (Admin Ayu)
(nlm/law)
Halaman : 1 2