Asesmen dan Prinsip Evaluasi Projek Pengautan Profil Pelajar Pancasila

- Editor

Kamis, 10 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Asesmen projek penguatan profil pelajar pancasila memiliki beberapa perbedaan dengan asesmen proses pembelajaran biasa, terdapat hal hal yang perlu diperhatikan oleh tim projek setiap satuan pendidikan.

Dalam artikel ini akan dibahas secara lengkap mengenai asesmen projek pengauatan profil pelajar pancasila. Hal yang perlu diketahui mengeni asesmen projek penguatan profil pelajar pancasila, yaitu seperti :

  • Memiliki variasi bentuk asesmen (formatif dan sumatif) serta instrumen asesmen (lembar  ceklis, rubrik, catatan pengamatan, tes, dan sebagainya).
  • Penekanan pada asesmen performa/kinerja.
  • Asesmen akhir berupa rubrik dengan 4 kriteria: Mulai Berkembang, Berkembang,  Berkembang sesuai Harapan, Sangat Berkembang
  • Rumusan kompetensi yang menjadi tujuan (fase) ditempatkan dalam kriteria  “Berkembang Sesuai Harapan”.
  • Perlu diperhatikan keselarasan antara tujuan, aktivitas, dan asesmen projek.
  • Pelaporan hasil belajar terpisah dengan rapor intrakurikuler, diberikan 1 kali dalam  setahun.

Terdapat 3 Jenis Asesmen dalam projek, yaitu asesmen diagnostik, asesmen formatif, asesmen sumatif, dengan rincian sebagai berikut 

Asesmen Diagnostik

Asesmen diagnostik dibagi menjadi dua jenis yaitu tes diagnostik kognitif dan tes diagnostic non kognitif. Yang masing masing tes ini berfungsi untuk membantu guru dalam merancang pembelajaran agar efektif dan tepat sasaran.

Asesmen Diagnostik adalah tes sebelum melaksanakan pembelajaran untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, pengetahuan dan keterampilan peserta didik serta untuk mengetahui apa yang menjadi kesulitan siswa sehingga dapat membantu guru dalam memberikan bantuan atau bimbingan serta perencanaan pembelajaran yang efektif dan tepat sasaran dalam meningkatkan kemampuan siswa sesuai dengan levelnya (teaching at the right level).

Waktu Penggunaan dilaksanakan diawal perencanaan projek dengan mengidentifikasi kesiapan sekolah, jika membuat sendiri modul projeknya. Serta pada saat penentuan dimensi, elemen, dan sub elemen jika menggunakan modul projek yang sudah ada.

Pihak yang memberikan asesmen diagnostik dalam projek ini yaitu  dilakukan oleh guru

Contoh bentuk asesmennya yaitu terdiri dari rubrik, observasi, kuesioner, refleksi dan esai

Manfaat untuk tim fasilitasi projek, yaitu ada tiga manfaat, yaitu :

  1. Pertama menciptakan baseline (garis dasar) untuk menilai kemampuan awal peserta didik. Informasi ini dipakai untuk merencanakan keggiatan projek yang efektif dan bermakna untuk peserta didik, untuk mencapai konsep learning at the rigth level,
  2. Kedua yaitu untuk menentukan sub elemen yang sesuai dengan fasenya.
  3. Ketiga, mengetahui perkembangan peserta didik di akhir projek

Selain memiliki manfaat bagi tim fasilitasi projek juga bermanfaat untuk peserta didik  yaitu memahami performa di awal projek.

Halaman selanjutnya

Asesmen Formatif…

Berita Terkait

Kabar Gembira untuk Guru Sesuai Pengumuman Dirjen GTK Mulai Tanggal 17 April 2024
Pengumuman Penting dari Kemdikbud, Harap Bersiap Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi 28 Maret Besok, Jangan Terlewat!
Sudah Lama Dinantikan, Guru dan Kepala Sekolah Wajib Bersiap Hanya di Tanggal 14 Maret 2024
Cara Membuat Video Pembelajaran Animasi Menggunakan PowerPoint
Langkah-langkah yang Dilakukan untuk Mengembangkan Bahan Ajar Bagi Guru
Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Kelas
Membuat Materi Presentasi Otomatis dengan Slides AI
Strategi Penyusunan Bahan Ajar dalam Implementasi Kurikulum Merdeka
Berita ini 5,688 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 10:33 WIB

Kabar Gembira untuk Guru Sesuai Pengumuman Dirjen GTK Mulai Tanggal 17 April 2024

Rabu, 27 Maret 2024 - 20:52 WIB

Pengumuman Penting dari Kemdikbud, Harap Bersiap Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi 28 Maret Besok, Jangan Terlewat!

Kamis, 14 Maret 2024 - 11:34 WIB

Sudah Lama Dinantikan, Guru dan Kepala Sekolah Wajib Bersiap Hanya di Tanggal 14 Maret 2024

Senin, 22 Januari 2024 - 12:04 WIB

Cara Membuat Video Pembelajaran Animasi Menggunakan PowerPoint

Senin, 22 Januari 2024 - 11:37 WIB

Langkah-langkah yang Dilakukan untuk Mengembangkan Bahan Ajar Bagi Guru

Kamis, 11 Januari 2024 - 10:39 WIB

Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Kelas

Sabtu, 6 Januari 2024 - 18:06 WIB

Membuat Materi Presentasi Otomatis dengan Slides AI

Jumat, 22 Desember 2023 - 10:50 WIB

Strategi Penyusunan Bahan Ajar dalam Implementasi Kurikulum Merdeka

Berita Terbaru