- Riya’ Dalam Beramal
Riya’ adalah pamer, yaitu melakukan satu amal ibadah (agama) dengan maksud mendapatkan pujian dari manusia, atau dengan bahasa yang agak ‘kasar’ riya’ dapat juga dikatakan dengan mengharapkan nilai dunia dengan pekerjaan akhirat.
Rasulullah pernah mewanti-wanti pada umat nya :
Sesungguhnya sesuatu yang sangat saya khawatirkan atas dirimu adalah syirik kecil, yaitu Riya’ Demikianlah, hendaknya segala apa yang kita lakukan disandarkan kepada Allah S.w.t, untuk menggapai keridhaan-Nya. Apalah lagi jika riya’ itu ‘menjangkiti‘ amal ibadah murni seperti shalat, baca Al Qur’an, zakat dan lainnya, maka akan sangat berbahaya, karena ibadah kita hanya akan sekedar rutinitas yang berlalu begitu saja tanpa pahala.
- Membanggakan diri (ujub)
Ujub Yaitu merasa diri paling sempurna dibandingkan dengan yang lain. Ketidak bolehan perasaan ujub ini dikhawatirkan pada lahirnya kesombongan, dan Allah mengancam orang yang sombong dengan mengharamkannya masuk surga, sebagaimana hadits nabi :
Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi. Ada seseorang yang bertanya, Bagaimana dengan seorang yang suka memakai baju dan sandal yang bagus? Beliau menjawab, Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain. (HR. Muslim no. 91)
Demikianlah lima hal keburukan yang dapat menghalangi seseorang menjadi seorang yang shaleh, semoga kita semua terhindar dari semua keburukan-keburukan tersebut. Aamiin
Ah Zanien Nu’man
Wakil Kepala Al Islam SMK Muh 1 Sukoharjo
_____________________________
Segera daftarkan diri anda secara GRATIS pada link pendaftaran berikut bit.ly/Diklat32JPCanvaQuizizz2023 dan menghubungi Rekan Ayu wa.me/6285728972914 untuk mengetahui informasi lebih lanjut.
(gan/gan)
Halaman : 1 2