Panduan Singkat Menulis Jurnal Ilmiah bagi Guru

- Editor

Sabtu, 21 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bukan hanya dosen saja, sebagian guru juga perlu memiliki kemampuan membuat atau menulis sebuah jurnal ilmiah yang kemudian dapat dipublikasikan. 

Penulisan jurnal tersebut memiliki pelbagai macam tujuan, di antaranya bisa sebagai kegiatan akademik dan juga hingga menjadi persyaratan kenaikan pangkat guru PNS. Namun yang pasti, kemampuan guru dalam menulis jurnal ilmiah ini sangat penting. 

Sebelum jurnal mendapat persetujuan untuk dipublikasi, tulisan ilmiah tersebut harus melalui tahap seleksi dan filterisasi. Jika jurnal dibuat tidak baik dan tidak memenuhi syarat kebenaran, maka jurnal ilmiah tersebut akan ditolak dan akan dimintakan revisi kepada penulisnya. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui dan mempelajari panduan menulis jurnal ilmiah sebelum mengawali kegiatan tersebut. 

Setidaknya terdapat delapan bagian yang menjadi syarat wajib dalam menulis jurnal ilmiah di mana dalam sistematika tulisan tersebut harus mencakup bagian-bagian berikut ini. Pertama terdapat judul, abstrak, pendahuluan, bahan dan metode, hasil, pembahasan, kesimpulan, dan yang terakhir adalah daftar pustaka. 

Judul

Judul dalam jurnal adalah susunan kalimat yang jelas dan padat yang dapat mewakili isi jurnal. Dalam membuat judul ini juga perlu dibuat spesifik. 

Tidak benar jika Anda hanya menulis judul “Peningkatan belajar siswa”. Pasalnya, dengan judul seperti itu dapat membuat membaca bingung. Untuk itu, Anda bisa membuat judul yang jelas, spesifik, dan padat. Contoh: Peningkatan Belajar Siswa dengan Metode Flipped Classroom”. 

Abstrak

Abstrak bukan ringkasan dari jurnal ilmiah yang Anda buat. Namun, abstrak memiliki fungsi utama untuk membantu pembaca dalam mencerna isi jurnal secara singkat. 

Anda bisa membuat abstrak pada jurnal Anda dengan cara mengambil poin-poin penting dari setiap bagian isi jurnal yang Anda buat. Karena dalam membuat abstrak ini hanya terbatas pada kurang lebih 250 kata. 

Dalam membuat abstrak, jangan memuat kutipan atau menyertakan singkatan-singkatan. Artinya, abstrak ini harus dapat berdiri sendiri meskipun tanpa ada catatan kaki dan keterangan lainnya. 

Pendahuluan

Sama seperti karya tulis ilmiah lainnya, jurnal juga membutuhkan adanya pendahuluan. Pada bagian ini dapat berisi latar belakang masalah, kenapa kehadiran jurnal yang Anda buat ini menjadi penting. 

Yang perlu diingat, dalam membuat pendahuluan dalam jurnal disarankan untuk tidak terlalu panjang dan pembahasannya terlalu luas. Pasalnya, penulisan jurnal ditujukan untuk para pembaca yang relatif sudah memiliki pengetahuan terkait topik yang Anda bahas. 

Bahan dan Metode

Pada bagian ini menjelaskan terkait desain penelitian, percobaan, pengumpulan data dan lain sebagainya yang dilakukan dalam proses pembuatan jurnal. Misalnya, jika dilakukan penelitian di tempat tertentu, maka tempat tersebut harus dijelaskan pada bagian ini. 

Hasil

Perlu diketahui pada bagian ini hanya berisi hasil dari studi yang dilakukan menggunakan narasi yang mudah dipahami, menyajikan tabel, gambar dan lain sebagainya. Anda tidak boleh melakukan interpretasi data pada bagian ini. 

Pembahasan

Pada bagian ini, penulis menafsirkan data yang digunakan sebagai bahan dalam penulisan. Sehingga korelasi antar variabel dapat dilihat dengan jelas. 

Kesimpulan

Bagian kesimpulan dapat berisi tentang bagaimana data yang disajikan memiliki hubungan dengan masalah-masalah, pertanyaan, yang dinyatakan dalam pendahuluan. 

Daftar Pustaka

Setiap kutipan yang digunakan dalam jurnal harus disebutkan sumbernya pada bagian ini. Adapun urutan daftar pustaka harus urut sesuai dengan abjad. 

Daftarkan diri Anda pada diklat “Strategi Penulisan Jurnal Ilmiah Menuju Publikasi Terakreditasi” yang diselenggarakan oleh e-Guru.id melalui link berikut ini:

DAFTAR DIKLAT

Dapatkan harga spesial dengan menjadi member e-Guru.id. Selain itu, member juga akan mendapat fasilitas diklat rutin setiap bulan dan seminar nasional.

DAFTAR SEKARANG DI LINK INI

Info lebih lanjut, klik nomor berikut ini (WhatsApp):

http://wa.me/6289514780087 (Idha)
http://wa.me/6287719661110 (Nurha)

Berita Terkait

Dirjen GTK Ungkap  Kriteria Guru Langsung Ikut PPG Daljab 2024 di PMM Tanpa Seleksi Administrasi Lagi
Bisa Langsung Daftar ASN, Ditjen GTK Siapkan Program Ini untuk Lulusan Kependidikan
Kabar Gembira! Pemerintah Kembali Berikan Tambahan 100% 1 Bulan TPG dan Tamsil di Bulan Juni 2024
Tak Lagi Manual, Asesmen Kompetensi Guru Madrasah Dilakukan Berbasis Digital Mulai Juni 2024
2 Kategori Guru dalam pendaftaran PPG Daljab 2024, Anda Bisa Langsung PPG atau Wajib Ikut Seleksi Administrasi?
Hasil Konferensi Pers MenPAN RB, PPPK 2024 Hanya untuk Honorer di Database BKN. Bagaimana Nasib Guru Honorer P1,P2,P3 dan P4?
Dosen adalah Profesi PNS Paling Sulit Naik Pangkat
Kabar Gembira untuk Guru TK, SD, SMP, dan SMA/SMK Baik Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi , Agenda Penting Dimulai 4 Mei 2024
Berita ini 80 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:39 WIB

Dirjen GTK Ungkap  Kriteria Guru Langsung Ikut PPG Daljab 2024 di PMM Tanpa Seleksi Administrasi Lagi

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:15 WIB

Bisa Langsung Daftar ASN, Ditjen GTK Siapkan Program Ini untuk Lulusan Kependidikan

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:08 WIB

Kabar Gembira! Pemerintah Kembali Berikan Tambahan 100% 1 Bulan TPG dan Tamsil di Bulan Juni 2024

Senin, 6 Mei 2024 - 12:27 WIB

Tak Lagi Manual, Asesmen Kompetensi Guru Madrasah Dilakukan Berbasis Digital Mulai Juni 2024

Senin, 6 Mei 2024 - 10:40 WIB

Hasil Konferensi Pers MenPAN RB, PPPK 2024 Hanya untuk Honorer di Database BKN. Bagaimana Nasib Guru Honorer P1,P2,P3 dan P4?

Senin, 6 Mei 2024 - 10:12 WIB

Dosen adalah Profesi PNS Paling Sulit Naik Pangkat

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:56 WIB

Kabar Gembira untuk Guru TK, SD, SMP, dan SMA/SMK Baik Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi , Agenda Penting Dimulai 4 Mei 2024

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:34 WIB

Bagaimana Nasib Pencairan Tambahan 100% 1 Bulan TPG ? Ini Regulasi Yang Berlaku Sebenarnya!

Berita Terbaru