Guru adalah orang yang berwenang dan bertanggung jawab terhadap pendidikan siswa-siswanya. Ini berarti bahwa seorang guru harus memiliki dasar-dasar kompetensi dan kemampuan dalam menjalankan tugasnya.
Berdasarkan hal tersebut dapat dipahami bahwa kompetensi guru merupakan suatu kemampuan yang mutlak dimiliki oleh seorang guru, baik dalam segi pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan serta tanggung jawab terhadap siswa-siswa yang diasuhnya, sehingga tugasnya sebagai pendidik dapat terlaksana dengan baik.
Untuk dapat melaksanakan tugas guru diperlukan kompetensi. Tertentu supaya siswa-siswanya senang dan mereka akan menantikan kehadiran guru tersebut. Ada beberapa hal yang diperlukan untuk dapat menjadi sosok guru yang dinantikan siswanya di sekolah, khususnya dalam pembelajaran :
Ramah
Kesan pertama seorang siswa ketika melihat dan bertemu gurunya akan membekas selama dia menjadi siswa bahkan mungkin selama hidupnya. Seorang guru dituntut untuk ramah dan welcome kepada semua anak didiknya terutama mereka yang baru masuk di sekolah atau siswa baru. Buatlah situasi dan kondisi yang menjadikan semua siswa merasa diterima dan dihargai.
Masuk ke Dunia Siswa
Masuk ke dunia siswa menunjukkan kedekatan personal guru dengan siswanya. Dengan masuk ke dunia siswa, guru seolah-olah pada usia dan posisi mereka.
Kedekatan seorang guru kepada siswa-siswanya sangat diperlukan dalam memperlancar proses belajar mengajar di sekolah. Kedekatan ini dapat menjadikan siswa tidak akan segan mencurahkan isi hati atau bahkan masalah-masalah yang berkaitan dengan cara dia belajar.
Adil
Artinya, guru tidak boleh membeda-bedakan kondisi dan keadaan siswa. Semua siswa mendapat kesempatan, hak, dan diperlakukan secara sama dalam pembelajaran. Sebagai guru ada baiknya memahami bahwa tidak semua siswa belajar dalam cara dan tingkat kemampuan yang sama.
Peka dan Peduli
Kepekaan seorang guru terhadap masalah yang dihadapi siswanya akan menjadi nilai lebih di mata siswa. Kepedulian guru terhadap masalah-masalah siswa tidak terbatas hanya pada masalah belajar di kelas saja. Kepedulian masalah yang lain misalnya tentang masalah pembelajaran, cara belajar, dan masalah yang dihadapi siswa baik di sekolah maupun di rumah.
Respek terhadap Semua Siswa
Semua orang mempunyai keinginan untuk dihargai, dihormati, dan diakui keberadaannya. Begitu pula dengan siswa, mereka ingin eksistensinya diakui dan dihargai. Guru hendaknya menunjukkan kepekaan terhadap perasaan siswanya tanpa terkecuali.
Memaafkan
Dalam proses pembelajaran seorang siswa melakukan kesalahan adalah hal yang wajar. Siswa yang melakukan kesalahan jangan disalahkan di depan teman-temannya. Usahakan siswa diajak bicara secara personal untuk dimintai keterangan dan dinasehati. Guru harus segera memaafkan kesalahan yang dilakukan siswa.
Mengakui Kesalahan
Setiap manusia tidak akan pernah luput dari kesalahan termasuk guru. Guru juga manusia yang sengaja atau tidak dapat melakukan kesalahan. Untuk itu, sebagai pribadi yang dicontoh, guru perlu mengakui segala kesalahan yang telah diperbuat dan tidak perlu gengsi untuk segera meminta maaf.
Akhirnya, guru akan menjadi sosok yang dicintai oleh siswa apabila guru mempunyai kompetensi yang membuat siswa merasa aman, nyaman, dan enjoy dalam pembelajaran serta sesuai ekspektasi siswa baik di kelas maupun di sekolah.
Sebagai guru, apakah kita sudah termasuk sosok guru yang dinantikan?
Ditulis oleh Widiyaningrum Dewi, S.Pd.