Mengajar Matematika memang bisa menjadi tantangan tersendiri bagi seorang guru. Sebab pelajaran tersebut seringkali menjadi momok bagi siswa; banyak siswa yang takut ketika masuk kelas untuk jam pelajaran berhitung tersebut, mereka tegang, dan kesan buruk lainnya dapat muncul saat pelajaran Matematika tersebut tiba. Untuk itu, guru Matematika harus punya cara khusus agar pembelajarannya jadi lebih menyenangkan dan tidak menakutkan.
Sementara itu, pelajaran Matematika adalah satu pelajaran yang wajib diajarkan mulai dari tingkat dasar hingga tingkatan lebih lanjut. Tidak jarang di berbagai tingkat tersebut banyak siswa yang merasa takut ketika harus belajar Matematika.
Kenapa siswa tidak suka pelajaran Matematika harus diselidiki oleh guru. Sehingga masalah-masalah ketidaksukaan siswa pada mata pelajaran tersebut dapat dipecahkan.
Sebenarnya terdapat sejumlah faktor yang menyebabkan siswa tidak senang dengan Matematika. Pertama, mungkin saja sebelum masuk kelas Matematika, siswa sudah memiliki persepsi bahwa Matematika adalah pelajaran yang menyulitkan, menakutkan, bikin pusing, dan lain sebagainya. Anggapan seperti itu harus dihilangkan oleh guru.
Nah, berikut ini akan kami paparkan tentang cara mengajarkan Matematika yang menyenangkan dan bisa menjadi acuan bagi Anda yang bertugas mengajarkan mata pelajaran tersebut.
1. Mengajarkan Konsep dengan Benar
Konsep Matematika adalah suatu yang abstrak. Hal itu yang membuat siswa sulit untuk memahaminya. Apalagi jika guru tidak mampu menjelaskan dengan benar, maka siswa akan semakin bingung.
Untuk itu, guru harus bisa menjelaskan konsep Matematika dengan benar. Artinya, harus mampu membuat konsep Matematika yang abstrak menjadi sesuatu yang konkret.
Ini memang tidak mudah. Namun guru Matematika bisa belajar tentang cara mengajarkan sesuatu yang abstrak menjadi hal yang konkret.
Banyak sumber yang bisa digunakan guru dalam belajar menjelaskan Matematika kepada siswa. Anda bisa belajar di Youtube, mencari referensi di internet, atau dari buku-buku. Dengan demikian, Anda akan memiliki banyak rujukan ketika mengajar untuk membuat siswa senang.
2. Menggunakan Metode yang Menyenangkan
Metode yang digunakan dalam pembelajaran Matematika juga bisa menjadi penentu apakah pembelajaran Matematika yang berjalan di kelas seru atau tidak. Untuk itu, guru Matematika harus pintar-pintar dalam memilih metode yang digunakan.
Sudah barang pasti kelas akan menjadi membosankan jika metode belajar yang digunakan hanya dengan metode latihan soal, siswa dipaksa untuk mengerjakan soal yang sebenarnya belum mereka pahami sepenuhnya. Cara seperti ini tentu saja bisa menjadi masalah bagi siswa. Dan di kemudian hari, mereka akan takut belajar Matematika lagi.
Sejatinya, banyak sekali metode yang bisa digunakan guru Matematika dalam mengajar mata pelajaran tersebut. Tidak ada salahnya bagi guru mengajarkan Matematika dengan metode permainan atau game. Sehingga pembelajaran akan lebih menarik dan membuat siswa makin penasaran.
Ingin tahu cara menghadirkan game dalam pembelajaran agar kelas lebih seru? Anda bisa mengikuti workshop atau pelatihan yang diselenggarakan oleh e-Guru.id. Untuk info lebih lanjut, silakan mengunjungi di alamat www.e-Guru.id. Selain itu juga bisa bergabung di kanal Telegram Era Guru Digital.
3. Menanamkan Mindset “Math is Fun”
Seperti yang telah disinggung di awal, bahwa banyak siswa yang memiliki pola pikir bahwa Matematika adalah pelajaran yang menakutkan, sulit, dan lain sebagainya. Hal itu muncul bahkan sebelum mereka masuk kelas.
Anggapan seperti itu nyaris sudah mengakar di kalangan para siswa hampir di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, tugas guru Matematika untuk menghilangkan anggapan tersebut dan mulai menanamkan bahwa pelajaran Matematika adalah pelajaran yang mudah, menyenangkan, dan seterusnya.
Untuk menanamkan pola pikir “Math is Fun” pada siswa tentu saja membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Namun hal itu dapat dimulai dengan menghadirkan pembelajaran yang asyik— misalnya dengan cara mengajarkan Matematika dengan metode permainan, projek, diskusi, dan sejenisnya.
Jika guru Matematika mampu menghadirkan pembelajaran Matematika yang menyenangkan, maka lambat laun persepsi siswa terhadap Matematika yang negatif tentu akan berangsur hilang.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 Selanjutnya