Cara membuat suasana belajar tidak membosankan – Seorang guru harus bisa membuat suasana kelas yang menyenangkan. Tujuannya agar para siswa tidak cepat bosan saat belajar. Dan pada akhirnya para siswa dapat menyerap pelajaran dengan baik. Tentu saja semua itu ada caranya.
Tujuan dari pembelajaran adalah transformasi ilmu dari guru kepada siswa. Media penyampaian ilmu dapat bermacam-macam. Namun pada umumnya, kegiatan belajar mengajar dilakukan di dalam kelas. Kecuali pada masa pandemi seperti sekarang ini di mana banyak kelas yang dilaksanakan secara online.
Untuk dapat melakukan transfer ilmu kepada peserta didik, hal pertama yang harus dilakukan guru adalah memastikan bahwa siswa tersebut nyaman di tempat mereka belajar. Tanpa kenyamanan, siswa tak mungkin dapat menyerap ilmu secara maksimal.
Bagaimana cara agar membuat proses belajar tidak membosankan adalah sebuah kajian yang hingga saat ini terus dipelajari oleh para pendidik. Sebab, masalah tersebut menjadi masalah bersama bagi para pengajar.
Namun secara umum dapat disimpulkan bahwa rasa bosan yang dialami siswa sebab mengulang kegiatan yang sama pada setiap harinya. Tidak ada sesuatu yang baru. Itulah yang membuat siswa cepat bosan ketika belajar.
Dan berikut ini adalah beberapa hal kecil yang dapat dilakukan oleh seorang guru agar suasana kelas tidak cepat membosankan.
Mengubah Suasana Ruangan
Suasana yang monoton akan membuat siswa cepat bosan. Untuk itu, guru perlu memberikan penyegaran di dalam ruang kelas dengan perubahan kecil sekalipun. Misal, mengubah susunan bangku.
Kelas yang sering kita jumpai masih menggunakan formasi kelas di mana guru berada di depan sementara siswa berada di belakang. Formasi seperti ini sebenarnya tidak salah. Namun alangkah baiknya jika terdapat selingan dengan cara membuat formasi memutar. Dengan susunan baru seperti ini dapat memberikan sesuatu yang baru bagi siswa.
Membangun Interaksi
Kelas yang membosankan biasanya juga disebabkan karena minimnya interaksi yang terbangun di dalam kelas. Guru banyak bicara sedangkan para siswa diam mendengarkan saja sepanjang jam pelajaran. Bagi siswa hal semacam itu dapat membuat bosan dan bikin ngantuk.
Menyadari hal seperti itu, guru perlu mulai terbiasa membangun interaksi dengan siswa. Caranya, bisa mengajak siswa berpikir, bertukar ide, diskusi, dan lain sebagainya. Sehingga setiap siswa di dalam kelas merasa terlibat dalam kegiatan belajar tersebut.
Memanfaatkan Teknologi
Guru perlu membuat terobosan inovasi dalam pembelajaran. Hal itu mungkin dilakukan dengan cara memanfaatkan teknologi yang ada.
Banyak sekali aplikasi yang dapat digunakan guru untuk membuat suasana belajar di dalam kelas menyenangkan. Misal, guru membuat bahan ajar menggunakan media video animasi. Hal tersebut pasti akan menarik perhatian para siswa.
Guru juga bisa membuat media pembelajaran yang interaktif menggunakan iSpring Suite. Aplikasi tersebut dapat digunakan untuk membuat proses belajar tidak monoton.